//
PENGARUH TEKANAN KETEL UAP (BOILER) TERHADAP RENDEMEN PADA PENYULINGAN MINYAK PALA |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | T.fitra Ardiansyah - Personal Name |
---|---|
Abstrak/Catatan A B S T R A K Indonesia merupakan negara pengekspor minyak atsiri. Provinsi Aceh khususnya Aceh Selatan merupakan salah satu daerah penghasil minyak atsiri yang berasal dari buah pala. Minyak atsiri dari buah pala umumnya diperoleh melalui metode penyulingan. Penelitian dilakukan untuk mengamati sejauh mana tekanan didalam boiler akan mempengaruhi rendemen serta jumlah bahan bakar yang dibutuhkan pada saat penyulingan dengan tekanan yang berbeda. Dari hasil pengujian didapatkan hasil persentase berat rendemen dengan tekanan 1 bar sebanyak 156 g (3,12 %) yang menghabiskan bahan bakar sebesar 5 kg gas elpiji selama proses penyulingan. Tekanan 2 bar menghasilkan rendemen sebanyak 146 g (2,92%) dengan konsumsi bahan bakar sebanyak 9,5 kg gas elpiji selama proses penyulingan.. Pada pengujian dengan tekanan 2,5 bar menghasilkan rendemen sebanyak 92 g (1,84%) yang menghabiskan bahan bakar sebesar 12 kg gas elpiji selama proses penyulingan berlangsung. Dengan bahan baku pala sebanyak 5 kg pada setiap pengujian. Rendemen maksimal dan bahan bakar minimal diperoleh pada tekanan 1 bar, kenaikan tekanan akan mengakibatkan turunnya rendemen dan naiknya konsumsi bahan bakar. Kata kunci: pala, penyulingan, rendemen, tekanan boiler. | |
Tempat Terbit | |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan ANALISA KUALITAS MINYAK NILAM DENGAN VARIASI JENIS KETEL SULING DAN BAHAN YANG DISULING (YUSMADI, 2016) |
|
Kembali ke sebelumnya |