//

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE-A MATCH DAN SCRAMBLE PADA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS X SMA NEGERI 12 BANDA ACEH

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang MUSNIATI - Personal Name

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Musniati. 2017. Perbandingan Hasil Peserta Didik Menggunakan Model Pembelajaran Make A Match dengan Model Pembelajaran Scramble Pada Mata Pelajaran Geografi Kelas X SMA Negeri 12 Banda Aceh. Skripsi, Jurusan Pendidikan Geografi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing : (1) Drs. Thamrin K, M.Si (2) M. Okta Ridha Maulidian, S.Pd, M.Pd Kata Kunci : perbandingan, hasil belajar, make a match, scramble, geografi Model pembelajaran dapat disebut sebagai rencana sistematik dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran. Adapun model pembelajaran yang dapat digunakan dalam pembelajaran geografi yang mampu memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar menemukan hal-hal baru, bekerjasama, serta berani mengeluarkan ide dan gagasan adalah model pembelajaran make a match dan model pembelajaranscramble. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah hasil belajar peserta didik yang diajarkan dengan model pembelajaran make a match lebih baik dibandingkan dengan menggunakan model pembelajaran scramble dalam pelajaran Geografi kelas X SMA Negeri 12 Banda Aceh? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah hasil belajar peserta didik yang diajarkan dengan model pembelajaran make a match lebih baik dibandingkan dengan menggunakan model pembelajaran scramble dalam pelajaran Geografi kelas X SMA Negeri 12 Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen quasi dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X SMA Negeri 12 Banda Aceh yang berjumlah 280 peserta didik. Pengambilan sampel dilakukan dengan Teknik Sampling Purposive, hanya dua kelas yaitu kelas X IS 1 sebanyak 24 peserta didik dan kelas X IS 2 sebanyak 21 peserta didik. Teknik pengumpulan data berupa pemberian test yang diberikan kepada peserta didik, yakni pre-test dan posttest. Hasil pengolahan data penelitian diperoleh t hitung = 8,84 dan t = 1,68 pada taraf signifikansi 5% dengan dk = 43, artinya t hitung > t tabel sehingga H diterima. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa hasil belajar peserta didik yang menggunakan model pembelajaran make a match lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar peserta didik yang menggunakan model pembelajaran scramble pada mata pelajaran geografi kelas X SMA Negeri12 Banda Aceh. Nilai rata-rata peserta didik yang dibelajarkan dengan model make a match76,75 dan model scrimble 71. tabel a

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN DENGAN MAKE A MATCH SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 BANDA ACEH (Rahmatul Husna, 2019)

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MATERI IPS TERPADU DAN KEAKTIFAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE BROKEN TRIANGLE DAN TIPE MAKE A MATCH BERBANTUAN MEDIA VISUAL PESERTA DIDIK SMP NEGERI 3 BANDA ACEH (HARMAYUNITA, 2020)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 12 BANDA ACEH (Cut Khairul Rizqa, 2020)

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA RNYANG MENGGUNAKAN MODEL MAKE-A MATCH DAN INDEX CARD MATCH DI SMA INSHAFUDDIN BANDA ACEH (SYARIFAH MAWADDAH MISWAR, 2015)

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP TO GROUP EXCHANGE DENGAN MODEL ARTIKULASIPAD A MATA PELAJARAN GEOGRAFI SMA NEGERI 6 BANDA ACEH (NURUL KHASANAH, 2018)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy