//
PENDUGAAN POTENSI SUMBER AIR TANAH MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK VES (VERTICAL ELECTRICAL SOUNDING) DI KECAMATAN PEUKAN BADA, ACEH BESAR |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | INTAN SURYANI - Personal Name |
---|---|
Abstrak/Catatan Metode Vertical Electrical Sounding (VES) telah dilakukan untuk menentukan akuifer di Kecamatan Peukan Bada Aceh Besar yang terdiri dari dua desa yaitu Lambaro Neujid dan Lambadeuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui akuifer dan kedalamannya dengan memanfaatkan peralatan SuperSting R8. Data diolah dengan menggunakan Earth Imager 1D. Pengambilan data telah dilakukan pada lima titik yang disebut VES 1, VES 2, VES 3, VES 4 dan VES 5 dimana VES 1, VES 2 dan VES 4 terletak di Lambaro Neujid sementara VES 3 dan VES 5 terletak di Lambadeuk. Kemudian panjang AB dipasang dengan jarak 500 meter di setiap titik. Hasilnya menunjukkan bahwa ada tiga akuifer yaitu pada VES 1, 3 dan 4. Dua di antaranya (VES 1 dan 3) diidentifikasi sebagai akuifer bebas di lapisan pasir karena keberadaannya diapit oleh lempung bercampur kerikil dan batu gamping pada VES 1 serta lempug pasiran dan lempung di VES 3, pada kedalaman rata-rata kurang dari 20 meter dengan nilai resistivitas berkisar 15,2-13,6 Ωm dan 15,1-16,1 Ωm. Namun pada titik VES 4, ditemukan adanya akuifer pada kedalaman 25,89-75,24 meter dimana akuifer ini diperkirakan sebagai akuifer terbatas karena keberadaannya secara litologi diapit oleh serpih dan memiliki nilai resistivitas 27,4 - 22,5 Ωm. Pada titik VES 2 dan VES 5 tidak ditemukan akuifer karena nilai resistivitasnya tinggi yaitu 125,9 Ωm dan 540884,9 Ωm secara berturut-turut. Kata Kunci: VES, Schlumberger Configuration, Resistivitas, Akuifer | |
Tempat Terbit | |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan IDENTIFIKASI LAPISAN AKUIFER MENGGUNAKAN METODE VES DI DESA ANOI ITAM, SABANG (Egyana Yudistira, 2016) |
|
Kembali ke sebelumnya |