//
STUDI PENGARUH MEDIA RENDAMAN TERHADAP POTENSIAL KOROSI TULANGAN BETON BUSA DENGAN BAHAN PENGISI POZZOLAN MENGGUNAKAN METODE HALF-CELL POTENTIAL MAPPING |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Taufiqurrahman - Personal Name |
---|---|
Subject | CONCRETE - FONDATION MATERIALS |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA |
Tahun Terbit | 2018 |
Abstrak/Catatan STUDI PENGARUH MEDIA RENDAMAN TERHADAP POTENSIAL KOROSI TULANGAN BETON BUSA DENGAN BAHAN PENGISI POZZOLAN MENGGUNAKAN METODE HALF-CELL POTENTIAL MAPPING Oleh Taufiqurrahman 1304102010025 Keahlian Pembentukan dan Material Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh media rendaman terhadap potensial korosi yang terjadi pada tulangan beton busa dengan bahan pengisi pozzolan. Benda uji yang digunakan beton busa pozzolan Spesific Gravity (SG) 1,2 sebanyak dua buah, beton busa pozzolan SG 1,4 dua buah dan beton normal konvensional sebagai pembanding dua buah. Spesimen dibuat berbentuk kubus dengan panjang 50 cm, tinggi 8 cm dan lebar 8 cm dengan tebal selimut 2 cm. Benda uji mendapatkan perlakuan dalam media rendaman larutan NaCl 3,5% dan air sumur. Pengukuran nilai potensial korosi menggunakan Digital Half-Cell Potential Meter berdasarkan standar ASTM C876. Pengukuran dilakukan sampai nilai potensial korosi pada beton busa pozzolan mencapai level korosi tinggi. Hasil pengukuran setelah 14 minggu perlakuan menunjukkan bahwa nilai potensial korosi paling negatif terjadi pada media rendaman NaCl 3,5%. Hasil pengolahan data pada media rendaman NaCl 3,5% memperlihatkan beton busa pozzolan SG 1,4 lebih cepat terserang korosi dengan nilai potensial korosi adalah -523 mV. Beton busa pozzolan SG 1,2 memiliki nilai potensial korosi -509 mV dan beton normal konvensional -386 mV. Pada media rendaman air sumur nilai potensial korosi beton busa pozzolan SG 1,4 yaitu -392 mV, beton busa pozzolan SG 1,2 – 381 mV dan beton normal konvensional -324 mV. Setelah pengukuran selesai, selanjutnya dilakukan pemotongan sampel pada salah satu bagian dari benda uji untuk memeriksa pori-pori menggunakan alat Scanning Elektron Microscope (SEM). Ukuran pori-pori dari beton busa pozzolan SG 1,4 adalah 486 µm, beton busa pozzolan SG 1,2 adalah 387 µm dan beton normal konvensional adalah 175 µm. Dapat disimpulkan media rendaman larutan Nacl 3,5% lebih cepat terserang korosi dibandingkan dengan air sumur. Beton busa pozzolan SG 1,4 rentan terkena serangan korosi diakibatkan oleh pori-pori beton yang besar dibandingkan dengan beton busa pozzolan SG 1,2 dan beton normal konvensional dalam masa perlakuan 14 minggu. Kata kunci : half-cell potential mapping, beton busa, potensial korosi, pozzolan, baja tulangan. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan STUDI POTENSIAL KOROSI BETON BUSA BERTULANG DENGAN POZZOLAN SEBAGAI BAHAN PENGISI MENGGUNAKAN METODE HALF-CELL POTENTIAL MAPPING (Ammar Ramzy, 2017) |
|
Kembali ke sebelumnya |