ABSTRAK Ruas Jalan Nasional Gunung Geurute merupakan satu-satunya jalan yang menghubungkan Kota Banda Aceh dengan Aceh Jaya. Ruas jalan Gunung Geurute banyak dilalui oleh berbagai macam kendaraan baik kendaraan berat maupun ringan dengan berbagai kepentingan. Banyaknya pergerakan kendaraan yang melewati Jalan ini menyebabkan terjadinya berbagai permasalahan pada permukaan badan jalan. Permasalahan tersebut dapat berupa kerusakan pada badan jalan, keretakan badan jalan, jalan yang berlubang, dan ker usakan lainnya. Berdasarkan latar belakang di atas, beberapa masalah yang diidentifikasikan diantaranya apa saja jenis kerusakan yang terjadi pada jalan tersebut dan bagaimana solusi yang tepat untuk menangani masalah kerusakan pada badan jalan tersebut. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kerusakan yang terjadi serta melakukan pemilihan jenis pemeliharaan jalan. Penilaian kondisi kerusakan jalan pada ruas Jalan Gunung Geurute ini dilakukan dengan Metode Bina Marga. Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian pada Jalan Gunung Geurute (Sta 65+600 s/d Sta 69+600) sepanjang 4 km memperlihatkan kerusakan terparah terjadi pada segmen 3 dan segmen 4. Untuk nilai Urutan Prioritas (UP) untuk segmen 1 pada sta 65+600 – 66+600 dan segmen 2 pada sta 66+600 – 67+600 dengan nilai 8 dan 10 maka perbaikan dapat dilakukan dengan pemeliharaan rutin, sedangkan segmen 3 67+600 – 68+600 dan segmen 4 pada sta 68+600 – 69+600 dengan nilai 6 maka perbaikan dapat dilakukan dengan pemeliharaan berkala. Penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai tambahan ilmu pengetahuan dan memberikan informasi kepada dinas terkait tentang kerusakan yang terjadi pada lokasi penelitian tersebut. Kata kunci : Kerusakan Jalan, Metode Bina Marga, Gunung Geurute