//
KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL BETON SUBSTITUSI KOMBINASI LIMBAH PLASTIK PADA ASPAL PEN 60/70 DENGAN METODE PENCAMPURAN CARA KERING |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | NUR RIZQA - Personal Name |
---|---|
Abstrak/Catatan Salah satu penyebab kerusakan pada lapis perkerasan jalan adalah rendahnya kekuatan dan keawetan dalam campuran aspal. Penambahan bahan lain ke dalam campuran aspal dapat meningkatkan kekuatan dari lapis perkerasan. Salah satu bahan tambah yang dapat digunakan adalah polimer. Penambahan polimer dalam campuran aspal sudah banyak dilakukan. Metode pencampuran yang banyak digunakan adalah metode pencampuran cara basah. Pada penelitian ini dilakukan substitusi kombinasi limbah plastik dengan metode pencampuran cara kering. Jenis plastik yang digunakan dalam penelitian ini adalah kombinasi antara Polyethylene Terephthate (PET), Polypropylene (PP) dan Polystyrene (PS) dengan beberapa variasi persentase yaitu 2,7 %, 4,7 % dan 6,7 % terhadap berat aspal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik dari campuran aspal beton substitusi kombinasi limbah plastik pada aspal penetrasi 60/70 dengan metode pencampuran cara kering. Selain itu, penambahan polimer ke dalam campuran aspal juga diharapkan menjadi salah satu upaya dalam mengatasi pencemaran lingkungan. Tahap awal dari penelitian ini adalah penentuan kadar aspal optimum (KAO). Setelah KAO didapat selanjutnya dibuat benda uji tanpa substitusi limbah plastik sebagai benda uji pembanding. Kemudian dilakukan pembuatan benda uji dengan substitusi kombinasi limbah plastik dengan variasi persentase limbah plastik pada KAO dan ± 0,5% KAO. Selanjutnya dilakukan pengujian Marshall. Parameter Marshall yang dihitung adalah stabilitas, flow, VIM, VMA, VFA, MQ dan kepadatan. Berdasarkan hasil pengujian didapat persentase substitusi kombinasi limbah plastik yang efektif adalah 4,7 % dengan kadar aspal 5,31%. Hasil penelitian juga menunjukkan semua parameter Marshall sudah memenuhi spesifikasi kecuali nilai VIM dan flow. Dari penelitian ini diperoleh nilai stabilitas campuran aspal beton dengan substitusi kombinasi limbah plastik lebih besar dibandingkan campuran aspal beton tanpa plastik. Hal ini menunjukkan bahwa plastik memberikan pengaruh yang baik terhadap kekuatan aspal. Namun aspal yang disubstitusikan dengan plastik menggunakan metode pencampuran cara kering juga memiliki kelemahan yaitu nilai durabilitasnya tidak memenuhi spesifikasi yang telah ditetapkan. | |
Tempat Terbit | |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PEMANFAATAN ABU SERABUT KELAPA SEBAGAI FILLER TERHADAP KARAKTERISTIK CAMPURAN BETON ASPAL KOMBINASI LIMBAH PLASTIK PADA ASPAL PEN. 60/70 (Nadia Rayhana Tahtayusmar, 2017) |
|
Kembali ke sebelumnya |