//
POTENSI BUAH KURMA (PHOENIX DACTYLIFERA) TERHADAP KUALITAS DAN SEABAGAI AGEN ANTIMIKROBA SUSU ACIDOPHILLUS |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | NENDI JUNAEDI - Personal Name |
---|---|
Subject | MILK - FOOD MILK - PROCESSING |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala |
Tahun Terbit | 2017 |
Abstrak/Catatan Abstrak. Susu Acidophilus didefinisikan sebagai minuman susu fermentasi yang mengandung bakteri probiotik Lactobacillus acidophilus, dimana bakteri ini berpotensi untuk digunakan sebagai agen probiotik. Bakteri L. acidophilus mampu bertahan pada pH rendah, tahan terhadap garam empedu, menghasilkan zat antimikroba, mampu mengasimilasi serum kolesterol dan mendekonjugasi garam empedu serta dapat tumbuh baik pada media sederhana (Rahayu, 2001). Sebagai bakteri probiotik mampu menghasilkan senyawa antimikroba sehingga mampu menekan pertumbuhan bakteri patogen. Senyawa-senyawa yang dihasilkan oleh bakteri probiotik dianataranya asam organik, hidrogen peroksida, diasetil dan bakteriosin (polipeptida yang memiliki sifat anti bakteri (Ahmed et al. 2010). Seiring kemajuan teknologi fermentasi susu menggunakan starter L. acidophilus sering dikombinasikan dengan produk hasil pertanian seperti buah-buahan. Salah satunya dapat dikombinasikan dengan buah kurma (Phoenix dactylifera L). Buah kurma memiliki tekstur lembut, tidak terlalu asam, memiliki rasa yang enak sehingga jika ditambahkan dalam susu fermentasi akan meningkatkan nilai gizi dan variasi rasa dari produk fermentasi susu. Penelitian ini melihat potensi dari susu Acidophillus dengan penambahan buah kurma (Phoenix dactylifera L) sebagai antimikroba pada susu Acidophillus.Parameter dalam penelitian ini meliputi pengujian nilai pH, uji sineresis, uji total asam laktat, uji total mikroba dan uji antimikroba patogen (Escherichia coli dan Staphilococus aureus). Kontrol positif dari pengujian antimikroba menggunakan antibiotik tetrasiklin dan kloramfenikol sedangkan kontrol negatif menggunakan blank disk Rancangan penelitian yang akan digunakan pada penelitian ini adalah RAL (Rancangan Acak Lengkap) non faktorial yang terdiri dari 4 perlakuan. Perlakuan A susu Acidophillus ditambah 0% buah kurma, perlakuan B susu Acidhopillus ditambah 20% buah kurma, perlakuan C susu Acidophillus ditambah 30% buah kurma dan perlakuan D susu Acidophillus ditambah 40% buah kurma. Setiap perlakuan diulang sebanyak 5 kali, sehingga diperoleh 20 unit percobaan. Data yang diperoleh ditabulasikan, kemudian dianalisis menggunakan Analysis Of Variance (ANOVA). Apabila terdapat pengaruh perlakuan, maka akan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan (Duncan’s Multiple Range Test/DMRT) (Steel dan Torrie, 1993). | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan POTENSI BUAH KURMA (PHOENIX DACTYLIFERA) TERHADAP KUALITAS DAN SEABAGAI AGEN ANTIMIKROBA SUSU ACIDOPHILLUS (NENDI JUNAEDI, 2018) |
|
Kembali ke sebelumnya |