//

STUDI KEBERHASILAN PENGELOLAAN SANITASI BERBASIS MASYARAKAT DI PROVINSI ACEH

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Nur Mutia - Personal Name
SubjectENVIROMENTAL SANITATION
SANITARY ENGINEERING
Bahasa Indonesia
Fakultas Program Studi Magister Teknik Sipil Universitas Syiah Kuala
Tahun Terbit 2017

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Pelaksanaan pembangunan pengelolaan prasarana sanitasi berbasis masyarakat merupakan hal yang baru bagi masyarakat Aceh, khususnya masyarakat di lokasi akan dibangunnya fasilitas sanimas. Hal ini menjadi alasan masuknya program Sanimas menjadi solusi dalam penyediaan prasarana dan sarana air limbah dengan menggunakan MCK Plus. Program Sanimas bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan dengan peningkatan akses terhadap sarana sanitasi berbasis masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi hasil pembangunan MCK Plus yang berbasis masyarakat ditinjau dari aspek pengelolaan, kelembagaan dan pembiayaan. Mengetahui tingkat kepuasan dan kepentingan masyarakat terhadap pembangunan MCK Plus yang berbasis masyarakat. Terdapat 113 responden dalam penelitian ini yang dilakukan di 4 (empat) kabupaten/kota dengan cakupan sanitasi terendah di Provinsi Aceh yaitu Kab. Pidie Jaya, Kab. Aceh Tamiang, Kab. Aceh Barat Daya dan Kota Subulussalam dengan menggunakan metode kuantitatif yang didukung dengan Analisis kualitatif. Analisis kualitatif dilakukan untuk melihat aspek pengelolaan, kelembagaan dan pembiayaan. Pengumpulan data dengan melakukan observasi dan wawancara pada Satuan Kerja Pengembangan Sistem Penyehatan Lingkungan Permukiman Provinsi Aceh dan Dinas Pekerjaan Umum kabupaten/kota. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisa SWOT dan alat bantu analisisnya USG (Urgency, Seriousness, and Growth) dan dilakukan pengolahan data melalui Metode Biplot berbantuan software Mini Tab. Hasil analisa SWOT menunjukan tingkat keberhasilan pengelolaan program Sanimas berada pada kuadran I kuat dan berpeluang untuk dikembangkan karena berakar dari masyarakat. Hasil analisis tingkat kepuasan dan kepentingan masyarakat dengan menggunakan Metode Biplot berbantuan software Mini Tab. Tingkat kepuasan masyarakat adalah 3,63 yaitu agak puas dan tingkat kepentingan masyarakat adalah 4,4 yaitu rata-rata masyarakat merasa penting terhadap pengelolaan program Sanimas. Kata kunci: Sanimas, partisipasi masyarakat, SWOT, Pengelolaan.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

KEPADATAN BANGUNAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP KUALITAS SANITASI LINGKUNGAN DI KAWASAN RNDUSUN BARAT GAMPONG KOPELMA RNDARUSSALAM KOTA BANDA ACEH (Suhartinah, 2015)

EVALUASI KEBERHASILAN PENGELOLAAN PROGRAM PENYEDIAAN AIR MINUM DAN SANITASI BERBASIS MASYARAKAT DI KABUPATEN ACEH BESAR (Teuku Moch. Nazar, 2017)

HUBUNGAN HIGIENE SANITASI DEPOT AIR MINUM DENGAN KUALITAS AIR MINUM ISI ULANG DI KECAMATAN SYIAH KUALA (Riana Maya Sari, 2017)

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA BERBASIS 3R (REDUCE, REUSE, DAN RECYCLE) DI KECAMATAN MEURAXA KOTA BANDA ACEH (MEGA SOFIA, 2020)

STUDI KEBERHASILAN PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS MASYARAKAT DI PROVINSI ACEH (ALFIAN, 2018)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy