//
PENGARUH WAKTU, SUHU DAN pH NKUBASI Bacillus sp. ISOLAT SABANG TERHADAP PRODUKSI LIPASE |
|
![]() |
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
Pengarang | Khairul Rizki - Personal Name |
---|---|
Subject | ENZIMES - BIOCHEMISTRY |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | fakultas Matemetika dan Ilmu Pengetahuan Alam |
Tahun Terbit | 2013 |
Abstrak/Catatan Produksi enzim lipase dari mikroorganisme dipengaruhi oleh kondisi optimum fermentasi, seperti waktu, suhu dan pH. Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan waktu (0-48 jam), suhu (50, 60 dan 70 oC) dan pH (8,5 ; 9,0 ; 9,5 ; 10,0 dan 10,5) fermentasi Bacillus sp. isolat Sabang dalam memproduksi lipase. Uji kualitatif membuktikan bahwa isolat Sabang mampu menghasilkan lipase yang diindikasikan dari pendar jingga yang diperoleh setelah disinari dengan UV ketika ditumbuhkan dalam media Production Broth yang mengandung rhodamin b. Trend aktivitas lipase yang dihasilkan pada penentuan waktu optimum memiliki dua puncak, yaitu pada 16 jam sebesar 5,27 U/mL dan 46 jam sebesar 5,01 U/mL. Aktivitas lipase tertinggi untuk suhu 50, 60 dan 70oC berturut-turut adalah 5,99 U/mL, 6,63 U/mL dan 6,88 U/mL. Aktivitas pada pH 8,5 ; 9,0 ; 9,5 ; 10,0 dan 10,5 pada waktu dan suhu fermentasi optimum secara berurutan adalah 5,84 U/mL, 6,88 U/mL, 5,83 U/mL, 5,36 U/mL dan 5,27 U/mL. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa produksi lipase dari isolat Sabang didapatkan ketika fermentasi dilakukan selama 15 jam, pada suhu 70oC dan pH 9,0 dengan aktivitas sebesar 6,88 U/mL. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PEMURNIAN DAN KARAKTERISASI LIPASE TERMOSTABIL DARI BACILLUS SP. ISOLAT JABOI SABANG DENGAN FRAKSINASI ASETON (Mildatul Ulya, 2014) |
|
Kembali ke sebelumnya |