//
PARTISIPASI MASYARAKAT DENGAN BADAN PERMUSYWARATAN DESA DALAM RANGKA PEMBANGUNAN DESA GELAMPANG WIH TENANG UKEN KECAMATAN PERMATA KABUPATEN BENER MERIAH |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Jasmiadi - Personal Name |
---|---|
Subject | CITY PLANNING - CIVIC ART COMMUNITY ACTION (SOCIAL WELFARE) |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA |
Tahun Terbit | 2017 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Kata Kunci: Partisipasi Masyarakat, Badan Permusyawaratan Desa, PembanPgunan Penelitian ini yang berjudul “Partisipasi Masyarakat dengan Badan Permusyawaratan Desa Dalam Rangka Pembangunan Desa Gelampang Wih Tenang Uken, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah”. Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah (1) Apa saja permasalahan yang dimusyawarahkan oleh masyarakat dalam Badan Permusyawaratan Desa dalam rangka pembangunan desa, (2) Bagaimana partisipasi Masyarakat dan Badan Permusyawaratan Desa terhadap pembangunan desa, (3) Apa saja faktor pendorong dan faktor penghambat partisipasi masyarakat dalam Badan Permusyawaratan Desa terhadap pembangunan desa. Penelitian ini bertujuan untuk (1) untuk mengetahui bagaimana partisipasi masyarakat dan badan permusyawaratan desa terhadap pembangunan desa Gelampang Wih Tenang Uken, (2) Untuk mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat partisipasi masyarakat dalam badan permusyawaratan desa terhadap pembangunan desa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, sedangkan metode yang digunakan adalah metode deskriftif dengan menggunankan teknik wawancara. Pengambilan Subjek dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 20 (dua puluh) orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertama permasalahan yang dimusyawarahkan oleh masyarakat dalam badan permusyawaratan desa menyangkut tentang perencanaan program-program pembangunan desa. kedua Partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa belum sepenuhnya optimal ketiga faktor penghambat partisipaasi masyarakat karena kurang nya informasi yang diperoleh oleh masyarakat. Simpulan (1) permasalahan yang dimusyawarahkan oleh masyarakat dengan badan permusyawaratan desa menyangkut tentang program pembuatan jalan desa, pembuatan derainase, pembuatan TPA, pembuatan PAUD (2) Partisipasi masyarakat dan badan permusyawaratan desa terhadap pembangunan Desa di Gelampang Wih Tenang Uken belum sepenuhnya optimal dikarenakan tidak semua masyarakat ikut serta dalam kegiatan pembangunan, (3) Faktor pendorong partisipasi masyarakat yakni adanya kesadaran masyarakat untuk ikut serta terhadap pemabangunan, menginginkan perubahan melalui pembangunan untuk kesejahteraan masayarakat sedangkan faktor penghambat partisipasi masyarakat yaitu Kurangnya informasi yang diperoleh masyarakat sehingga menjadi penghambat masyarakat untuk berperan dalam pembangunan, karena adanya kesibukan tersendiri dari kalangan masyarakat, dan pemahaman visi misi yang berbeda dalam merealisasikan sehingga membuat masyarakat kurang berperan dalam pembangunan. Disarankan kepada kepada Badan Permusyawaratan Desa lebih bijak dalam menetapkan dan memutuskan, segala permasalahan yang dimusyawarahkan dengan tetap memperhatikan persamaan hak dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip keadilan bagi masyarakat secara keseluruhan yang Sesuai dengan fungsi dan tugas yang diemban. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PARTISIPASI MASYARAKAT DENGAN BADAN PERMUSYWARATAN DESA DALAM RANGKA PEMBANGUNAN DESA GELAMPANG WIH TENANG UKEN KECAMATAN PERMATA KABUPATEN BENER MERIAH (Jasmiadi, 2017) |
|
Kembali ke sebelumnya |