//
PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG DI KOTA BANDA ACEH |
|
![]() |
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
Pengarang | ALHADY - Personal Name |
---|---|
Subject | INDUSTRIAL SAFETY - ENGINEERING CONSTRUCTION WORKERS - CIVIL ENGINEERING |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Program Studi Magister Teknik Sipil |
Tahun Terbit | 2017 |
Abstrak/Catatan Jasa kontruksi merupakan salah satu kegiatan yang memiliki resiko kecelakaan kerja yang cukup tinggi. Oleh karena itu, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan aspek yang harus dibenahi setiap saat karena merupakan masalah yang sangat kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan dan pengaruh antara faktor-faktor penerapan SMK3 terhadap produktivitas tenaga kerja pada proyek konstruksi gedung, serta untuk mengetahui faktor dominan pada penerapan SMK3 yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja pada proyek konstruksi gedung di Kota Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan wawancara dan kuesioner yang ditujukan kepada perusahaan kontraktor bidang gedung, dengan jumlah sebanyak 102 perusahaan di Kota Banda Aceh. Melalui persamaan Slovin maka sampel penelitian diperoleh sebanyak 51 perusahaan. Hubungan faktor-faktor penerapan SMK3 terhadap produktivitas tenaga kerja pada proyek konstruksi gedung di Kota Banda Aceh, untuk faktor keamanan, dan faktor perlindungan publik mempunyai hubungan yang sangat rendah dengan koefisien Pearson antara 0,000-0,199, faktor peralatan dan pakaian kerja, faktor jalur kendaraan, dan faktor peralatan dan mesin mempunyai hubungan yang rendah dengan koefisien Pearson antara 0,200-0,399, faktor kebakaran, faktor listrik dan suara, dan faktor kesehatan kerja mempunyai hubungan yang cukup dengan koefisien Pearson antara 0,400-0,599, sedangkan faktor umum, dan faktor lain-lain mempunyai hubungan yang tinggi dengan koefisien Pearson antara 0,600-0,799. Pengaruh faktor-faktor penerapan SMK3 terhadap produktivitas tenaga kerja pada proyek konstruksi gedung di Kota Banda Aceh, untuk faktor peralatan dan pakaian kerja, faktor jalur kendaraan, faktor kebakaran, faktor listrik dan suara, faktor umum, faktor kesehatan kerja, dan faktor lain-lain mempunyai pengaruh yang positif, sedangkan faktor keamanan, faktor peralatan dan mesin, dan faktor perlindungan publik mempunyai pengaruh negatif. Faktor dominan pada penerapan SMK3 yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja pada proyek konstruksi gedung di Kota Banda Aceh, adalah faktor lain-lain dengan nilai signifikansi 0,001 < 0,05. Kata Kunci : Kecelakaan kerja, K3, SMK3, produktivitas, tenaga kerja | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PADA PROYEK KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG (RIFAT ADITYA HAWARI, 2020) |
|
Kembali ke sebelumnya |