//

KONDISI SOSIAL EKONOMI NELAYAN TRADISIONAL DI KECAMATAN MESJID RAYA ACEH BESAR PASCA BENCANA TSUNAMI (STUDI KASUS PEMUKIMAN LAMNGA)

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang M. RIZA PAHLEVI - Personal Name
SubjectINCOME
FISHERMEN
ECONOMIC CONDITIONS
DISASTER - SOCIAL SERVICES
Bahasa Indonesia
Fakultas Program Studi Magister Ilmu Kebencanaan
Tahun Terbit 2017

Abstrak/Catatan

Pemukiman Lamnga Kecamatan Mesjid Raya Aceh Besar merupakan salah satu daerah pesisir yang paling parah terkena dampak bencana tsunami 2004. Akibat dari bencana tsunami juga merubah keadaan bentang alam pada Pemukiman Lamnga. Hal ini juga berpengaruh pada keadaan sosial ekonomi masyarakat nelayan tradisional yang masih berada pada garis kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data perubahan bentang alam pada Pemukiman Lamnga pasca bencana tsunami, menganalisis keadaan sosial ekonomi masyarakat nelayan tradisional pasca bencana tsunami, dan menyusun strategi penguatan sosial ekonomi masyarakat nelayan tradisional. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dari observasi, wawancara, dan penyebaran kuisioner serta data skunder yang diperoleh melalui buku referensi, jurnal, dan Badan Pusat Statistik Aceh Besar.Responden dalam penelitian ini sebanyak 85 orang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Oppportunities, Threats), dan analisis QSPM(Quantitative Strategic Planning Matrix). Hasil penelitian menunjukan kondisi sosial ekonomi masyarakat nelayan pasca bencana tsunami masih berada pada garis kemiskinan. Hasil dari analisis SWOT menunjukkan, strategi yang diperlukanadalah strategi pertumbuhan yang didapatkan dari pertemuan kedua titik sumbu yang mengarah pada kuadran ke II. Untuk itu didapatkan lima strategi dengan menggunakan analisis SWOT dan QSPM, diantaranya Pemerintah membuat program khusus untuk meningkatkan sarana dan prasarana pada sektor perikanan, dan Penguatan kelompok nelayan serta masyarakat pesisir guna menciptakan masyarakat nelayan yang mandiri. Kata Kunci : Sosial ekonomi, nelayan tradisional, strategi penguatan, tsunami.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT DUSUN TONGKOL GAMPONG ULEE-LHEUE PRA DAN PASCA TSUNAMI (PENELITIAN DILAKUKAN DI BARAK PENGUNGSIAN GAMPONG LHONG RAYA KECAMATAN BANDA RAYA KOTA BANDA ACEH) (EKA ASTUTIKA, 2020)

REAKSI NELAYAN TERHADAP KENAIKAN HARGA BBM (STUDI KASUS PADA NELAYAN PEMILIK BOAT KECIL DI GAMPONG MEUNASAH KEUDE KECAMATAN MESJID RAYA ACEH BESAR) (Cut Tizubaidah, 2016)

STUDI KOMPERATIF PENDAPATAN NELAYAN TRADISIONAL PRA DAN PASCA TSUNAMI DI KECAMATAN SINGKIL KABUPATEN ACEH SINGKIL (EDIZAL, 2020)

PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT KOTA BANDA ACEH DALAM MITIGASI BENCANA: PELAJARAN SOSIAL DARI BENCANA TSUNAMI (Putra Rizki Youlan Radhianto, 2017)

PERANAN LEMBAGA ASING HANDICAP INTERNATIONAL DALAM PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT PENYANDANG CACAT DI KECAMATAN MESJID RAYA KABUPATEN ACEH BESAR (BADRIANA, 2020)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy