//

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KONFLIK PADA PROYEK KONSTRUKSI DI KABUPATEN ACEH BESAR

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Fajarrullah - Personal Name
SubjectAUXILIARY CONTRUCTION PRACTICES
Bahasa Indonesia
Fakultas FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA
Tahun Terbit 2017

Abstrak/Catatan

Dalam pelaksanaan proyek konstruksi sering muncul kendala, apabila tujuan proyek tidak tercapai sebagaimana mestinya. Permasalahan ini apabila tidak dikelola dengan baik maka akan menjadi konflik atau perselisihan antara unsur-unsur yang terlibat dalam pelaksanaan proyek. Banyak faktor yang dapat menimbulkan konflik, diantaranya adalah faktor owner, faktor konsultan, faktor kontraktor, faktor kontrak dan spesifikasi, faktor sumber daya manusia, dan faktor kondisi proyek. Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya konflik pada proyek konstruksi di Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor serta faktor dominan yang dapat menyebabkan terjadinya konflik pada proyek konstruksi di Kabupaten Aceh Besar. Proyek yang diamati adalah proyek konstruksi yang telah selesai dilaksanakan mulai dari tahun 2011-2016. Ruang lingkup penelitian ini meliputi pengumpulan data dengan cara penyebaran kuesioner kepada 52 perusahaan diantaranya K1:3 perusahaan, K2:4 perusahaan, K3:32 perusahaan dan M1:13 perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner sebagai instrument dalam penelitian. Dalam pengolahan data, penelitian ini menggunakan analisis validitas, analisis reliabilitas, dan analisis frekuensi index (FI). Berdasarkan hasil penelitian terhadap 38 faktor yang menyebabkan terjadinya konflik, maka ditemukanlah 5 faktor yang paling dominan atau sangat berpengaruh diantaranya: kegagalan menanggapi permasalahan dengan tepat waktu (FI = 0.90); harapan dari owner yang tidak realistis (FI = 0.84); perubahan lingkup kerja di luar kontrak (FI = 0.83); banyaknya change order atau perubahan pekerjaan yang berakibat pada pekerjaan tambah (FI = 0.82); dan buruknya manajemen pengawasan dan koordinasi (FI = 0.82). Dari keseluruhan kategori, faktor yang sangat berpengaruh terjadinya konflik ialah faktor Owner.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENGARUH KONFLIK (DISPUTE) TERHADAP KEBERHASILAN PROYEK KONTRUKSI DI PROVINSI ACEH (Rinaldy, 2016)

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KONFLIK PADA PROYEK KONSTRUKSI DI KABUPATEN ACEH BESAR (Fajarrullah, 2017)

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN TERJADINYA KONFLIK PADA PROYEK KONSTRUKSI DI KABUPATEN PIDIE JAYA (Mukti, 2017)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB COST OVERRUN PADA PROYEK KONSTRUKSI DI KABUPATEN ACEH BESAR (Roja Sentosa, 2016)

IDENTIFIKASI RISIKO PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG BANDA ACEH MADANI EDUCATION CENTER (Arif Fadhillah, 2017)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy