ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mengetahui efikasi krim getah jarak pagar (Jatropha curcas Linn.) 10% pada fase epitelisasi penyembuhan luka sayat kulit mencit (Mus musculus) dengan pewarnaan Masson Trichrome. Hewan coba yang digunakan, mencit jantan sebanyak 9 ekor, umur 2-3 bulan, dibagi pada 3 kelompok perlakuan dengan 3 ulangan, luka sayat dibuat pada punggung sepanjang 2 cm. Perlakuan I dioleskan basis krim (P1), perlakuan II dioleskan krim getah jarak pagar 10% (P2), dan perlakuan III yang dioleskan obat komersil (sulfadiazin) (P3), perawatan dilakukan dua kali sehari selama 7 hari. Parameter penelitian yang diamati yaitu kepadatan kolagen, pembentukan fibroblas dan angiogenesis pada setiap kelompok perlakuan. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan ANAVA dan apabila adanya perbedaan antar kelompok perlakuan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian kepadatan kolagen P1; P2; P3 masing-masing 1,58 ± 0,00; 2,04 ± 0,14; 1,95 ± 0,14 menunjukkan perbedaan sangat nyata (P0,05). Hasil untuk angiogenesis P1; P2; P3 masing-masing 1,46 ± 0,21; 1,87 ± 0,00; 1,46 ± 0,21 memberikan pengaruh nyata (P