//
PENGUKURAN KINERJA PERBANKAN SYARIAH MENGGUNAKAN MAQASHID SHARIAH INDEX (STUDI KASUS PADA BANK SYARIAH DI ASIA TENGGARA) |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | NASTHA MUSFIRAH - Personal Name |
---|---|
Subject | ACCOUNTING |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | FAKULTAS EKONOMI BISNIS UNIVERSITAS SYIAH KUALA |
Tahun Terbit | 2017 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja dari perbankan syariah di Negara Asia Tenggara menggunakan maqashid shariah index. Penilaian kinerja pada perbankan syariah biasanya hanya dilihat dari pengukuran kinerja keuangannya saja. Pada penelitian ini kinerja perbankan syariah akan diukur dari segi tujuan syariahnya dengan menggunakan konsep maqashid shariah index yang dikemukakan oleh Abdul Majid Najjar di mana menyediakan sebuah konsep maqashid shariah yang lebih luas dan efektif dengan membaginya dalam empat objektif dan delapan elemen. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Objek dari penelitian yang dilakukan adalah bank umum syariah pada Negara Asia Tenggara (Indonesia, Malaysia, Brunei Darusalam, Thailand dan Filiphina) yang berjumlah 25 bank umum syariah. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan keuangan/ laporan tahunan yang diperoleh dari situs resmi masing- masing bank. Dengan menggunakan maqashid shariah index dan metode SAW (The Simple Additive Weigting), dapat disimpulkan bahwa Negara Indonesia memiliki kinerja terbaik yaitu sebesar 46,22%, dikuti dengan Negara Malaysia sebesar 43,15%, Negara Brunei Darusalam sebesar 37,54%, Negara Thailand sebesar 17,51%, dan Negara Filiphina sebesar 1,12%. Kata Kunci: Kinerja Perbankan Syariah, Maqasid Shariah Index, Konsep Abdul Maajid Najjar. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA DAN MALAYSIA DITINJAU DARI MAQASHID SHARIAH INDEX (Riky Ramadhani, 2016) |
|
Kembali ke sebelumnya |