//

STUDI KUAT TARIK BELAH BETON MUTU TINGGI MENGGUNAKAN SUBSTITUSI ADITIF SEBAGAI PENGGANTI SEMEN DAN SUBSTITUSI AGREGAT YANG DIEKSPOS PADA LINGKUNGAN AGRESIF

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Anggi Warmi - Personal Name
SubjectCONCRETE -STRUCTURAL ENGINEERING
Bahasa Indonesia
Fakultas FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA
Tahun Terbit 2017

Abstrak/Catatan

Campuran pada beton mutu tinggi harus menggunakan material pembentuk beton dengan kualitas yang tinggi dan hanya menggunakan sedikit air. Oleh karena itu dalam pembuatan beton mutu tinggi biasanya digunakan additive dan admixture. Penelitian ini adalah lanjutan dari penelitian sebelumnya, dimana penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kuat tarik belah beton benda uji silinder berukuran 15 cm x 30 cm yang diekpose pada lingkungan air tawar, air asin dan di dalam tanah. Adapun tinjauan masalah dari penelitian ini adalah seberapa besar pengaruh pengganti semen dengan abu pozzolan alam (15%), abu cangkang sawit (15%), fly ash batu bara (15%), terhadap kuat tarik belah beton yang diekspos di lingkungan air tawar, air asin dan yang di dalam tanah. Hal yang sama juga dipelajari untuk pengganti agregat halus dengan substitusi kerak boiler cangkang sawit (20%) dan pasir pozzolan alam (10%) serta pengganti agregat kasar dengan bongkahan cangkang sawit (40%). Sebagai pembanding digunakan beton mutu tinggi tanpa substitusi apapun (normal). Benda uji terlebih dahulu dirawat di dalam air tawar selama 27 hari. Pada umur 28 hari, diekspose dalam 3 kondisi lingkungan berbeda, yaitu dengan cara merendam dalam air tawar, air asin dan ditanam dalam tanah. Lamanya masa ekspose adalah 56 hari, 84 hari dan 112 hari. Jumlah benda uji pada penelitian ini adalah 189 buah. Hasil penelitian menunjukan nilai kuat tarik belah beton mutu tinggi menggunakan substitusi abu pozzolan alam sebagai penganti semen, untuk pengeksposan air tawar peningkatan terjadi pada pengeksposan 56 hari sebesar 7,7%, untuk pengeksposan air asin terjadi peningkatan pada pengeksposan 84 hari sebesar 8.4% dan untuk pengeksposan yang ditanam di dalam tanah terjadi peningkatan pada pengeksposan 112 hari sebesar 7,3% dari beton tanpa substitusi (normal). Kata kunci : Beton mutu tinggi, kuat tarik belah, air tawar, air asin dan yang ditanam di dalam tanah.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

PENGARUH PENGGUNAAN CANGKANG TIRAM TERHADAP KUAT TARIK BELAH DENGAN (VARIASI 0%, 30%, 60% DAN 90%) DARI BERAT PASIR DENGAN FAS 0,5 (Ratna Dewi, 2015)

PENGARUH PENGGUNAAN BONGKAHAN CANGKANG SAWIT (BCS) SEBAGAI SUBSTITUSI AGREGAT KASAR TERHADAP KUAT TARIK DAN KUAT GESER BETON MUTU TINGGI (Meutia Yulina, 2015)

PENGARUH PENGGUNAAN SUBSTITUSI ADITIF, AGREGAT HALUS, AGREGAT KASAR DAN FILLER BIJIH BESI TERHADAP KUAT TARIK BELAH DAN KUAT TARIK LENTUR BETON MUTU TINGGI HYBRID (Nurkhalis, 2017)

PENGARUH PENGGANTIAN SEBAGIAN SEMEN DENGAN ABU POZZOLANIK TERHADAP KUAT TARIK BELAH, KUAT TARIK LENTUR, DAN KUAT GESER MURNI BETON MUTU TINGGI (Wanda Saputra, 2016)

PENGARUH PENGGUNAAN KERAK BOILER CANGKANG SAWIT SEBAGAI SUBSTITUSI AGREGAT HALUS TERHADAP KUAT TARIK DAN KUAT GESER BETON MUTU TINGGI (MUHAMMAD IMAM PRATAMA, 2016)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy