//
PRARANCANGAN PABRIK GLUKOSA DARI JAGUNG DENGAN KAPASITAS PRODUKSI 58.000 TON/TAHUN |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Hanafi Ramadhan - Personal Name |
---|---|
Subject | MANUFAKTURING - TECHNOLOGY |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA |
Tahun Terbit | 2017 |
Abstrak/Catatan Prarancangan pabrik glukosa didirikan dengan menggunakan jagung sebagai bahan baku. Proses produksi secara keseluruhan menggunakan proses kontinyu dengan melibatkan proses gelatinasi, likuifikasi, sakarifikasi, dan penghilangan kadar air.. Kapasitas produksi pabrik selulosa asetat ini adalah 58.000 ton pertahun dengan hari kerja 330 hari pertahun. Bentuk perusahaan yang direncanakan adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan menggunakan metode struktur organisasi garis dan staf. Kebutuhan tanaga kerja untuk menjalankan perusahaan ini berjumlah 165 orang. Lokasi pabrik direncanakan didirikan di Desa Ujong Tanoh, Kecamatan Trumon, Aceh Selatan, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam dengan luas tanah 27.000 m2. Sumber air untuk pabrik selulosa asetat ini berasal dari Sungai Lhang. Hasil analisa ekonomi yang yang diperoleh adalah sebagai berikut : a. Total modal investasi : Rp. 392.162.489.089,- b. Biaya produksi per tahun : Rp. 781.792.240.557,- c. Hasil penjualan per tahun : Rp. 975.000.000.000,- d. Laba bersih per tahun : Rp 144.905.819.583,- e. Internal Rate of Return (IRR) : 59,96 % f. Pay Out Time (POT) : 2 tahun 5 bulan g. Break Even Point (BEP) : 41,8% Berdasarkan studi kelayakan teknis dan ekonomis di atas, maka dapat disimpulkan bahwa prarancangan pabrik Glukosa ini layak untuk dilanjutkan ke tahap konstruksi. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PRARANCANGAN PABRIK GLUKOSA DARI JAGUNG DENGAN KAPASITAS PRODUKSI 58.000 TON/TAHUN (Adytia Fernanda, 2017) |
|
Kembali ke sebelumnya |