ABSTRAK Penelitian ini berjudul “Analisis Semiotika Dalam Tarian Rapa’i Top Daboih Sanggar Mutiara Sakti Kecamatan Kluet Selatan Kabupaten Aceh Selatan”. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui makna pesan dalam tarian rapa’i top daboih pada Sanggar Mutiara Sakti Desa Indra Damai Kecamatan Kluet Selatan Kabupaten Aceh Selatan. Kesenian rapai top daboih merupakan fenomena sosial yaitu komunikasi antar budaya dimana rapai top daboih merupakan warisan budaya yang diturunkan oleh para leluhur. Untuk melihat makna pesan dalam tarian rapai top daboih ini di gunakan metode analisis semiotika yang di kembangkan oleh Roland Barthes yang membahas tentang denotasi, konotasi, dan mitos. dalam menetapkan data yang diperoleh dilakukan dengan beberapa cara, yaitu melakukan tinjauan pustaka dari data yang diperoleh dari studi ke pustakaan berupa buku-buku, pada media massa, foto, video, dokumen, arsip, dan wibesite resmi, dalam pratiknya, serta melakukan observasi langsung di Kecamatan Kluet Selatan Kabupaten Aceh Selatan, serta mewawancarai pelaku sekaligus kepala persatuan debus se-Aceh yaitu Teuku Muhasibih. Berdasarkan pengolahan data secara interaktif, maka diperoleh hasil bahwasannya terdapat beberapa makna dan pesan dalam penyajian kesenian rapai top daboih yang di sajikan oleh sanggar mutiara sakti kecamatan Kluet Selatan Kabupaten Aceh selatan yaitu rapai top daboih merupakan kesenian yang pada walnya memiliki fungsi sebagai piasan (hiburan) dalam penyebaran dakwh agama islam, dan beralih fungsi seiring berjalannya waktu hingga kini berfungsi sebagai media penghibur dalam acara-acara tertentu, dan dalam pelaksaanya rapai top daboih dibagi atas dua penyajian yang berbeda, yaitu ngadap dan piasan yang memiliki fungsi berbeda yaitu ngadap dianggap sebagai hal yang suci dan piasan sebagai media hiburan. Kata Kunci : Makna Pesan, Rapa’i Top Daboih, Semiotik xiv ABSTRACT This study entitled "Analysis of Semiotics In Rapa'i Top Daboih Sanggar Mutiara Sakti Kecamatan Kluet Selatan Kabupaten Aceh Selatan “. The purpose of this study was to determine the meaning of a message in a Sanggar Mutiara Sakti Kecamatan Kluet Selatan Kabupaten Aceh Selatan. Rapai top daboih is an art to make phenomenon that is intercultural communication socialize, where Rapai top daboih an artistic heritage at handed down by the ancestors kecamatan Kluet Selatan Kabupaten Aceh Selatan . To see the meaning of the message in the dance Rapai top daboih is in use semiotic analysis method that was developed by Roland Barthes discusses the denotation, connotation, myth. and in the set of data obtained in several ways, namely conduct a literature review of data obtained from the library of books, the mass media, photo, videos, documents, archives, and website officials, in the practice, as well as direct observation, and interviewing persons of chief whistle unity throughout Aceh, Teuku Muhasibih. Based on the data processing interactively, the obtained results as there are several meanings and messages in the presentation of art Rapai top daboih that are presented by the Sanggar Mutiara Sakti Kecamatan Kluet Selatan Kabupaten Aceh Selatan is Rapai top daboih is an art which have as Piasan in spreading the defendant religion Islam, and switch functions over time until now serves as an entertainer in certain events, and in the practices Rapai top daboih divided into two different presentation, namely ngadap and Piasan which have different functions, namely as ngadap considered a to send messages of dakwah and Piasan as entertainment media. Keywords: Meaning Message, Rapa'i Top Daboih, Semiotics