//

ANALISIS POTENSI LIKUIFAKSI LAPISAN PASIR PADA LOKASI JEMBATAN KRUENG CUT (MENGGUNAKAN METODE KISHIDA, WHITMAN DAN VALERA & DONOVAN)

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Akmal Zulfi - Personal Name

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Aceh merupakan daerah rawan bencana, terutama gempa bumi karena terletak di daerah sekitar Pantai Barat Sumatera yang merupakan daerah pertemuan dari plat tektonik yang dapat menimbulkan gempa. Gempa bumi yang terjadi dapat menyebabkan likuifaksi pada lapisan tanah tertentu. Likuifaksi adalah peristiwa berubahnya sifat tanah dari keadaan padat menjadi keadaan cair, yang disebabkan oleh beban siklik pada saat gempa terjadi. Pada umumnya likuifaksi terjadi pada lapisan pasir yang jenuh air dengan tingkat kerapatan yang rendah. Getaran-getaran gempa dapat menyebabkan potensi likuifaksi yang merupakan gejala keruntuhan struktural tanah akibat menerima beban siklik. Beban siklik ini meyebabkan tekanan air pori pada lapisan tanah pasir meningkat sehingga kuat geser tanah menjadi berkurang atau bahkan hilang sehingga berperilaku seperti fluida. Penelitian dilakukan pada Jembatan Krueng Cut. Jembatan tersebut terletak di daerah perbatasan antara Kota Banda Aceh dan Kajhu, Kecamatan Syiah Kuala pada koordinat 5˚35’06,3” LU dan 95˚21’14,8” BT. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi terjadinya likuifaksi akibat guncangan yang ditimbulkan oleh gempa bumi pada formasi lapisan pasir yang berada di bawah Jembatan Krueng Cut. Penelitian dilakukan dengan menganalisis profil bor-log dan nilai N-SPT dengan analisis potensi likuifaksi menggunakan metode Kishida (1969), Whitman (1971), dan Valera & Donovan (1977). Magnitude gempa desain yang digunakan 5, 6, 7, 8, dan 9 SR. Dari ketiga metode yang digunakan, hasil yang didapat menunjukan adanya perbedaan dan persamaan. Hasil analisis potensi likuifaksi dengan menggunakan metode Kishida likuifaksi terjadi pada lapisan tanah 0,00-2,45 m dan 36,45-40,45 m. Dari ketiga metode percepatan yang digunakan untuk menghitung analisis potensi likuifaksi Metode Whitman, metode Newmark memberikan hasil kemungkinan tidak likuifaksi pada setiap lapisan tanah dan magnitude gempa. Menurut metode Valera dan Donovan pada semua lapisan pasir pada magnitude gempa desain mulai dari 6,0 SR likuifaksi terjadi. Namun pada magnitude gempa 5,0 SR seluruh lapisan pasir mengalami likuifaksi kecuali pada kedalaman 4,45 m. Hasil analisis tersebut, selanjutnya dapat digunakan untuk usaha perbaikan tanah dan perencanaan konstruksi dan pembuatan DED. Kata kunci: pasir, potensi likuifaksi, gempa, beban siklis, tekanan air pori.

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

ANALISIS POTENSI LIKUIFAKSI PADA LAPISAN PASIR DI BAWAH JEMBATAN JAMUR UJUNG KABUPATEN BENER MERIAH (METODE WHITMAN, KISHIDA, DAN VALERA & DONOVAN) (, 2020)

ANALISIS POTENSI LIKUIFAKSI PADA LAPISAN PASIR DI BAWAH JEMBATAN WERI-SAHAREI KABUPATEN FAKFAK, PAPUA BARAT (MENGGUNAKAN METODE KISHIDA, WHITMAN, DAN VALERA & DONOVAN) (Selviana Fuad, 2017)

ANALISISPOTENSI LIKUIFAKSI PADA LAPISAN PASIRDI BAWAH JEMBATANPRESTRESS REUSEP TRIENGGADENG KABUPATEN PIDIE JAYA (Mursal Amda, 2019)

ANALISIS POTENSI LIKUIFAKSI DENGAN METODE KISHIDA, WHITMAN, VALERA & DONOVAN PADA FORMASI LAPISAN KERAS BERPASIR (STUDI KASUS PADA LOKASI PEMBANGUNAN GEDUNG BALAI PELAKSANAAN JALAN NASIONAL BANDA ACEH) (Syarifah Umrasyita, 2019)

ANALISIS POTENSI LIKUIFAKSI DI PELABUHAN MALAHAYATI KRUENG RAYA, ACEH BESAR (MENGGUNAKAN METODE KISHIDA, WHITMAN DAN VALERA & DONOVAN) (Amelia Fitri, 2015)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy