//
KAJIANPENGGUNAAN BORAKS DAN FORMALIN PADA PRODUSEN MI BASAH DI KOTA BANDA ACEH DAN ACEH BESAR |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Teuku Muchlis MZ - Personal Name |
---|---|
Abstrak/Catatan Mi merupakan salah satu produk olahan yang sangat digemari oleh masyarakat. Saat ini penggunaan boraks dan formalin sebagai bahan pengawet pada mi basah telah membuat masyarakat terutama pihak konsumen menjadi resah, hal ini disebabkan mengkonsumsi mi basah yang mengandung boraks dan formalin akan berbahaya bagi kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kandungan boraks dan formalin pada mi basah yang berada di kota Banda Aceh dan Aceh Besar dan menggali pengetahuan produsen dan konsumen terhadap pemakaian boraks dan formalin. Melalui penelitian ini diharapkan dapat memberi pengetahuan kepada produsen mi basah dan masyarakat tentang bahaya penggunaan boraks dan formalin yang dilarang. Penelitian ini menggunakan pendekatan survey yang bersifat deskriptif atau tinjauan yang mengkaji sejumlah sampel mi yang akan diambil dari beberapa produsen mi basah yang ada di sekitar kota Banda Aceh dan Aceh Besar. Metode survey dilakukan dengan metode wawancara dengan produsen di lokasi pengambilan sampel. Wawancara dilakukan berdasarkan daftar pertanyaan yang telah disusun, pertanyaan yang ditanyakan bersifat terbuka berupa kuisioner. Berdasarkan hasil survey, pengetahuan produsen terhadap bahaya penggunaan boraks dan formalin sudah cukup baik, hal ini dapat dibuktikan dengan hampir seluruh responden produsen menjawab pertanyaan kuisioner dengan benar. Pada umumnya pengetahuan responden (produsen mi basah) terhadap boraks dan formalin tergolong cukup baik, tetapi tidak mengurangi keinginan responden untuk tetap menggunakan boraks dan formalin. | |
Tempat Terbit | |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PENGGUNAAN EKSTRAK KUNYIT (CURCUMA DOMESTICA) SEBAGAI PENENTUAN KADAR BORAKS DALAM MIE YANG BEREDAR DI PASAR PEUNAYONG KOTA BANDA ACEH. (Dessy Ana Maulani, 2015) |
|
Kembali ke sebelumnya |