//
UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATERI SUHU DAN KALOR MELALUI MODEL COOPERATIVE TIPE LEARNING TOGETHER PADA SISWA KELAS X MAN BEUREUNUEN |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Sri Astuti Ningsih - Personal Name |
---|---|
Subject | TEACHING METHODS |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan |
Tahun Terbit | 2013 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Kata Kunci :Cooperative tipe Learning Together, Peningkatan Pemahaman Berdasarkan observasi di MAN Beureunuen penulis temukan permasalahan di manasiswa kurang berminat untuk mempelajari fisikad isebabkan model pembelajaran yang guru terapkan tidak dapat memotivasi siswa untuk aktif dalam pembelajaran fisika yang mengakibatkan nilai siswa rendah atau di bawah KKM. Sedangkan KKM di sekolah tersebut adalah 69.Adapun rumusan masalah yaitu (1) Bagaimanaupaya peningkatan pemahaman materi suhu dan kalor melalui model Cooperativetipe Learning Together pada siswa kelas X MAN Beureunuen (2) Bagaimana hasil observasi aktifitas guru dan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan model Cooperative tipe Learning Together (3) Bagaimana respon siswa setelah proses pembelajaran dengan menerapkan model Cooperative tipe Learning Together Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui peningkatan pemahaman materi suhu dan kalor melalui model Cooperativetipe Learning Together pada siswa kelas X MAN Beureunuen (2) Untuk mengetahui hasil observasi aktifitas guru dan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan model Cooperative tipe Learning Together (3) Untuk mengetahui respon siswa setelah proses pembelajaran dengan menerapkan model Cooperative tipe Learning Together.Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X3 yang berjumlah 30 orang. Yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah peningkatan pemahaman materi suhu dan kalor melalui dengan penerapan model Cooperative tipe Learning Together MAN Beureunuen. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah lembar soal pre-test dan postest, lembar pengamatan aktivitas guru dan siswa dan lembar respon siswa terhadap pembelajaran. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Penerapkan model Cooperative tipe Learning Together dapat meningkatkan pemahaman materi suhu dan kalordi kelas X3 MAN Beureunuen hal ini terlihat dari ketuntasan individual dan klasikal yang semakin meningkat tiap siklusnya. (2) Aktivitas guru dan siswa dalam penerapan model Cooperative tipe Learning Together telah meningkatkan kegiatan siswa dalam bekerja sama memecahkan masalah dan mempersentasikan hasil diskusi. Hal ini telah mencerminkan bahwa penerapan model Cooperative tipe Learning Togetherlebih terpusat pada siswa. (3) Responsiswa terhadap kegiatan belajar bersifat senang terhadap kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan, jelas atas bimbingan yang diberikan oleh guru, dan model Cooperative tipe Learning Together dapat dilaksanakan untuk pembelajaran dimasa yang akan datang. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATERI KEGIATAN EKONOMI INDONESIA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 37 BANDA ACEH (Sari Karmila, 2015) |
|
Kembali ke sebelumnya |