//

PENGARUH ALOKASI BELANJA MURNI DAN ALOKASI BELANJA PERUBAHAN TERHADAP SERAPAN ANGGARAN KABUPATEN/KOTA DI ACEH

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Soraya Lestari - Personal Name
SubjectBUDGETING
LOCAL FINANCE
GOVERNMENT ACCOUNTING
Bahasa Indonesia
Fakultas Program Studi Magister Akuntansi
Tahun Terbit 2015

Abstrak/Catatan

Pengaruh Alokasi Belanja Murni dan Alokasi Belanja Perubahan Terhadap Serapan Anggaran Kabupaten/Kota di Aceh Oleh :SORAYA LESTARI NIM : 1209200070026 Pembimbing: 1. Dr. Syukry Abdullah, SE, M.Si, Ak 2. Dr. Hasan Basri, M. Com, Ak ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni terhadap serapan anggaran dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) terhadap serapan anggaran pada Kabupaten/Kota di Aceh. Hal ini dilatarbelakangi oleh tingginya nilai anggaran perubahan yang melebihi kewajaran dan rendahnya realisasi anggaran. Pada penelitian ini peneliti juga melihat kaitannya dengan agency teori. Estimasi anggaran belanja dan pendapatan selama satu tahun merupakan ijin untuk pemerintah daerah dalam menghabiskan uang yang dialokasikan (Bagdigen, 2004). Namun, tidak semua daerah mampu merealisasikan anggarannya dengan optimal. Bagaimanapun juga rendahnya serapan anggaran merupakan masalah yang penting. Hal ini dikarenakan serapan anggaran yang rendah berdampak pada pelayanan publik yang tidak optimal dan tidak terpenuhinya asumsi pertumbuhan ekonomi. Objek penelitian ini adalah dokumen laporan keuangan realisasi anggaran Kabupaten/Kota di Aceh. Sedangkan subjek dalam penelitian ini adalah serapan anggaran yang merupakan nilai ukur kinerja keuangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang mana pengumpulan data dilakukan berdasarkan data APBD dan laporan keuangan realisasi anggaran. Metode yang digunakan adalah regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh negatif anggaran awal terhadap serapan anggaran sedangkan anggaran perubahan berpengaruh positif terhadap serapan anggaran. Hal ini dikarenakan penganggaran yang buruk akan berdampak pada kinerja keuangan yang tidak mencapai target seperti rendahnya serapan anggaran. Penambahan atau pergeseran anggaran juga dimaksudkan untuk membantu realisasi anggaran/memperkecil varian anggaran, sehingga perubahan anggaran akan semakin mendekatkan anggaran dengan realisasinya. Kata kunci: Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), APBD Perubahan, Agency Teori, Serapan Anggaran.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP ALOKASI BELANJA MODAL PROVINSI ACEH (Khairunnisa, 2014)

PENGARUH PAJAK DAERAH, RETRIBUSI DAERAH, LAIN- LAIN PENDAPATAN ASLI DAERAH YANG SAH, DAN DANA ALOKASI KHUSUS TERHADAP BELANJA MODAL (STUDI PADA PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI ACEH) (RAMLAN, 2016)

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA ALOKASI UMUM TERHADAP BELANJA LANGSUNG (STUDI PADA PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI ACEH) (NANDA DARMA, 2019)

PENGARUH SISA ANGGARAN, PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA BAGI HASIL, DANA ALOKASI UMUM, DAN DANA ALOKASI KHUSUS TERHADAP BELANJA MODAL FUNGSI PENDIDIKAN (STUDI PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN/KOTA DI ACEH) (Diah Febriani, 2017)

ANALISIS KORELASI PERUBAHAN ALOKASI BELANJA DALAM PENGANGGARAN PEMERINTAH DAERAH DI INDONESIA (Mulyadi, 2015)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy