//

AALISIS NERACA AIR DAN SIMULASI RUNOFF SUB DAS KRUENG KEUMIREU KABUPATEN ACEH BESAR

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Nur Anita Humaira - Personal Name

Abstrak/Catatan

Air merupakan kekayaan alam yang dapat diperbaharui dan memiliki sifat dinamis mengikuti siklus hidrologi alami. Mengingat keberadaannya di suatu tempat bisa berkurang dan berlebih oleh karena itu air harus dilindungi dan dimanfaatkan sebaik mungkin agar penggunaannya lebih efektif dan efisien. Secara kuantitatif kesetimbangan air menggambarkan prinsip bahwa selama periode waktu tertentu untuk total masukan air sama dengan total keluaran air ditambah dengan perubahan simpanan (cadangan) air tanah pada suatu DAS. Oleh sebab itu perlu dilakukan sebuah penelitian untuk mensimulasi berapa besar air yang tersimpan dan berapa besar air yang menjadi aliran permukaan dan juga menjadi aliran bawah permukaan dengan menggunakan konsep kesetimbangan air terhadap suatu DAS atau Sub DAS sebagai daerah tangkapan air, guna mengetahui keadaan Sub DAS tersebut agar dapat dilakukan tindakan pengelolaan air yang tepat dan juga pengelolaan DAS yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa besarnya komponen-komponen neraca air di Sub DAS Krueng Keumireu dengan menggunakan metode Neraca Air yang dikombinasikan dengan model VIC. Penelitian ini dilakukan di Sub DAS Krueng Keumireu, dimulai dengan pengumpulan data yang meliputi data curah, data klimatologi dan data debit periode Tahun 2013-2014. Pengolahan data dimulai dengan perhitungan presipitasi menggunakan metode Poligon Thiessen, evapotranspirasi dianalisis menggunakan metode Penman-Monteith, total Runoff disimulasi menggunakan model VIC (Variable Infiltration Capacity), uji keandalan model dengan menggunakan RMSE (Root Mean Square Error), NSE (Nash-Sutcliffe Efficiency) dan koefisien determinasi (R2) dan analisis neraca air. Hasil penelitian menunjukkan setelah dilakukan optimasi model VIC (Variable Infiltration Capacity), diperoleh parameter model yaitu B = 0,03, Be = 0,01, kb = 0,0962,Wc = 357(mm) dan W0 = 351(mm). Hasil uji kinerja model didapat nilai RMSE (Root Mean Square Error) sebesar 15,62, nilai NSE (Nash-Sutcliffe Efficiency) sebesar 0,41 dan koefisien deteminasi (R2 ) sebesar 0,453, Nilai NSE menunjukan efisiensi model VIC sudah memuaskan meskipun model belum mampu menggambarkan keadaan sebenarnya di lapangan. Analisis neraca air keluaran model VIC Sub DAS Krueng Keumireu selama periode 2013-2014 yaitu curah hujan sebesar 2046,89 mm/tahun, evapotranpirasi aktual sebesar 1074,21 mm/tahun (52,4%) dan total runoff sebesar 395,51 mm/tahun (19,32%) yang terbagi atas base flow sebesar 333,99 mm/tahun atau sebesar 84,45 % dari total runoff dan direct runoff sebesar 61,52 mm/tahun atau sebesar 15,55% dari total runoff, didapat simpanan air tanah sebesar 577,17 mm/tahun (28,20%) yang tersimpan di dalam tanah. Banyaknya air yang menjadi base flow daripada direct runoff menunjukkan bahwa kondisi Sub DAS Krueng Keumireu masih cukup baik.

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

ANALISIS KARAKTERISTIK HIDROLOGI AKIBAT PENGARUH PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN SUB DAS KRUENG KEUMIREU (BAYU HANGGARA, 2016)

ANALISIS TINGKAT KEKRITISAN SUB DAS KRUENG KEUMIREU KABUPATEN ACEH BESAR (Hilda Sury, 2018)

ANALISIS DEBIT DENGAN MENGGUNAKAN METODE MOCK DI DAERAH ALIRAN SUNGAI KRUENG ACEH (Rahmatunnisa, 2018)

APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PENYUSUNAN BASIS DATA TINGKAT BAHAYA EROSI SUB DAS KRUENG KEUMIREU KABUPATEN ACEH BESAR (Maulidawati, 2016)

PENGARUH BI RATE, THE FED RATE, DAN KURS TERHADAP KESEIMBANGAN NERACA PEMBAYARAN INDONESIA (RATNA MUTIA DEWI, 2016)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy