//
PERAN A.R MOESE DALAM PERKEMBANGAN KESENIAN DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | JONA ERWENTA - Personal Name |
---|---|
Abstrak/Catatan ABSTRAK Kata Kunci : Peran A.R Moese, Perkembangan, Kesenian. Penelitian yang berjudul “Peran A.R Moese Dalam Perkembangan Kesenian di Kabupaten Aceh Tengah” mengangkat masalah tentang perkembangan kesenian di Kabupaten Aceh Tengah dan peran A.R Moese dalam perkembangan kesenian di Kabupaten Aceh Tengah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan kesenian baik itu seni tradisional maupun seni modern di Kabupaten Aceh Tengah dan untuk mengetahui peran A.R Moese dalam perkembangan kesenian di Kabupaten Aceh Tengah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan menggunakan metode penelitian sejarah. Pengumpulan data dilakukan melalui studi kepustakaan, observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Di Kabupaten Aceh Tengah terdapat kesenian tradisional dan kesenian modern, yakni Didong dan Tari Guel sebagai kesenian tradisional serta seni suara dan seni musik sebagai kesenian modern. (2) A.R Moese adalah salah satu tokoh kesenian di Kabupaten Aceh Tengah. Perannya dalam perkembangan kesenian di Kabupaten Aceh Tengah begitu signifikan. Banyak hal-hal yang ia lakukan untuk perkembangan kesenian di Kabupaten Aceh Tengah, seperti berpartisipasi dan berperan besar saat Aceh Tengah menjadi juara Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) I dan II, menciptakan alat music yaitu perajah atau perau, gerantung dan jangka, memusikkan didong, membuka sekolah music Zola Music Course, membina guru kesenian, dan menciptakan banyak lagu yang salah satunya menjadi sebuah Maha Karya yang telah dianggap sebagai “Lagu Kebangsaan bagi masyarakat Aceh Tengah, yaitu lagu tawar sedenge. | |
Tempat Terbit | |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan NANDONG: KESENIAN TRADISIONAL SIMEULUE (Fadmi Septa, 2018) |
|
Kembali ke sebelumnya |