//
DAYA SIMPAN BENIH KACANG TANAH (Arachis hypogeae L.) PADA BERBAGAI KONDISI BENIH DAN TEMPERATUR |
|
![]() |
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
Pengarang | Reovasimulo anakusara - Personal Name |
---|---|
Subject | PEANUTS-FIELD CROP |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Pertanian |
Tahun Terbit | 2013 |
Abstrak/Catatan RINGKASAN Reovasimulo Anakusara. Daya Simpan Benih Kacang Tanah (Arachis hypogeae L.) Pada Berbagai Kondisi Benih dan Temperatur. Dibawah bimbingan Sabaruddin sebagai pembimbing utama dan Mardhiah Hayati sebagai pembimbing anggota. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kondisi benih yang terbaik terhadap daya simpan benih kacang tanah dalam berbagai kondisi temperaratur. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Benih Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala, Darussalam Banda Aceh. Berlangsung dari bulan Februari sampai dengan Mei 2013. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap pola faktorial 3x3 dengan 3 ulangan yang terdiri dari 2 faktor yaitu, faktor kondisi benih dan faktor temperatur. Faktor kondisi benih terdiri dari 3 taraf yaitu penyimpanan dalam polong, penyimpanan tanpa polong, penyimpanan tanpa polong dimasukkan dalam plastik kedap udara (polipropilen). Faktor temperatur terdiri dari 3 taraf yaitu, temperatur (-1-00C), (6-70C), dan (28-320C). Peubah yang diamati antara lain potensi tumbuh, daya berkecambah, berat kering kecambah normal, kecepatan tumbuh, keserempakan tumbuh, indeks vigor dan T50. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi benih berpengaruh sangat nyata terhadap potensi tumbuh, daya berkecambah, berat kering kecambah normal, kecepatan tumbuh, keserempakan tumbuh, indeks vigor dan T50 benih kacang tanah setelah 45 dan 90 hari penyimpanan. Sedangkan perlakuan temperatur menunjukkan bahwa perlakuan temperatur berpengaruh sangat nyata terhadap potensi tumbuh setelah 45 hari penyimpanan, berpengaruh nyata terhadap potensi tumbuh setelah 90 hari penyimpanan, berpengaruh nyata terhadap potensi tumbuh dan daya berkecambah setelah 90 hari penyimpanan, kecepatan tumbuh dan keserempakan tumbuh setelah 90 hari penyimpanan. Pertumbuhan terbaik dijumpai pada perlakuan penyimpanan benih dengan menggunakan polong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi yang nyata terhadap kondisi benih dan temperatur. Berpengaruh sangat nyata terhadap potensi tumbuh, daya berkecambah kecepatan tumbuh setelah 45 hari penyimpanan dan berpengaruh nyata terhadap daya berkecambah setelah 90 hari penyimpanan, berat kering kcambah normal, keserempakan tumbuh, indeks vigor dan benih kacang tanah setelah 45 hari penyimpanan. Kombinasi perlakuan terbaik dengan menggunakan polong dan temperatur -1-0 0C. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PERANAN EM4 DAN PUPUK ORGANIK PETROGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN,PRODUKSI DAN VIABILITAS BENIH
KACANG TANAH (ARACHIS HYPOGEAE L.) (Safrizal.HD, 2013) |
|
Kembali ke sebelumnya |