//
HUBUNGAN PENGETAHUAN SWAMEDIKASI TERHADAP RASIONALITAS PENGGUNAAN OBAT PASIEN LANJUT USIA DI BEBERAPA APOTEK WILAYAH BANDA ACEH |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Shara Yunita - Personal Name |
---|---|
Abstrak/Catatan Penelitian tentang swamedikasi terhadap pasien lanjut usia di beberapa apotek wilayah Banda Aceh telah dilakukan dengan tujuan mempelajari gambaran pengetahuan pasien lanjut usia tentang swamedikasi, gambaran rasionalitas penggunaan obat swamedikasi oleh pasien lanjut usia, dan menentukan hubungan antara pengetahuan pasien lanjut usia swamedikasi dengan rasionalitas penggunaan obat. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei dengan pendekatan secara cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan secara accidental sampling dengan melibatkan responden sebanyak 157 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil analisis univariat menunjukkan pengetahuan pasien lanjut usia tentang swamedikasi yaitu kategori pengetahuan baik (18,5%), pengetahuan sedang (59,2%) dan pengetahuan buruk (22,3%), sedangkan persentase rasionalitas penggunaan obat oleh pasien lanjut usia yaitu penggunaan obat rasional (54,1%) dan penggunaan obat yang tidak rasional (45,9%). Hasil analisis bivariat menggunakan uji Chi-square menghasilkan nilai p 0,009 yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan swamedikasi dengan rasionalitas penggunaan obat. Penggunaan obat yang rasional pada pasien lanjut usia dengan pengetahuan baik 10,8%, pengetahuan sedang 36,3%dan pengetahuan buruk 7%. Kata Kunci: swamedikasi, pengetahuan, rasionalitas, lanjut usia | |
Tempat Terbit | |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan EVALUASI MANAJEMEN NYERI PASCA-OPERASI PADA PASIEN GERIATRI DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. ZAINOEL ABIDIN (RSUDZA) BANDA ACEH (AIDA APRIANI, 2017) |
|
Kembali ke sebelumnya |