//
PENGARUH FREKUENSI PENGOLAHAN TANAH DAN DOSIS PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG TANAH (ARACHISHYPOGAEAL.) |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Bahrizal - Personal Name |
---|---|
Subject | SOIL MANURES PEANUTS |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Pertanian |
Tahun Terbit | 2015 |
Abstrak/Catatan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil tanaman kacangtanahakibatfrekuensi pengolahan tanah dandosispupukkandangyang berbeda, serta interaksi antara kedua perlakuan tersebut. Penelitian dilaksanakan dari 22 Januari sampai 15 Mei 2015 di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, dengan jenis tanah Entisol dan ketinggian tempat 3 m dari permukaan laut. Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah benih kacang tanah varietas lokal Kuala Batee berasal dari Aceh Barat Daya, jumlah benih yangdigunakan sebanyak ±3 kg. Total pupuk kandang sebanyak 81 kg,pupuk NPK anorganik Phonska sebanyak 100kg ha , dengan kadar Nitrogen (N)= 15%, Fosfat (P 2 O 5 )=15%, Kalium (K 2 O)=15%. Sedangkan alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah cangkul, parang, tugal, gembor, meteran, timbangan analitik, oven, hand sprayer, gunting tanaman, tali rafia dan alat tulis. Rancangan yang di gunakan dalam penelitian ini adalah rancangan Acak kelompok pola faktorial 3 x 3 dengan 3 ulangan. Faktor yang di teliti meliputi frekuensi pengolahan tanah yang terdiri atas 3 taraf yaitu tanpa olah tanah, pengolahan tanah 1 kali dan pengolahan tanah 2 kali. Faktor dosis pupuk kandang yang terdiri atas10 ton ha -1 , 20 ton ha -1 , dan 30 ton ha -1 . Peubah yang diamati adalah tinggi tanaman, diameter batang dan jumlah cabang umur 15, 30 dan 45 HST, jumlah polong bernas pertanaman, berat 100 biji kering dan potensi hasil per ha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi pengolahan tanah berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman, diameter batang dan jumlah cabang umur 15, 30 dan 45 HST, jumlah polong bernas per tanaman, berat 100 biji kering dan potensi hasil per hektar. Perlakuan pupuk kandang berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman umur 45 HST, dan berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanamanumur 15 dan 30 HST, diameter batang dan jumlah cabang umur 15, 30 dan 45 HST, jumlah polong bernas per tanaman, berat 100 biji kering dan potensi hasil per hektar. Terdapat interaksi yang tidak nyata antara frekuensi pengolahan tanah dengan dosis pupuk kandang terhadap semua peubah pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah yang diamati. Kata Kunci : Tanah Entisol, Pupuk kandang, NPK anorganik Phonska, Kacang tanah. -1 | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PENGARUH PEMBERIAN BIOCHAR DAN PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG TANAH (ARACHIS HYPOGAEA L.) (ANDI FAHREZA, 2018) |
|
Kembali ke sebelumnya |