//
UJI SENSITIVITAS MADU HUTAN (POLIFLORA) ACEH RNTERHADAP DAYA HAMBAT STAPHYLOCOCCUS AUREUS RNSECARA IN VITRO |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | FADHMI - Personal Name |
---|---|
Subject | STAPHYLOCOCCUS |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Program Pasca Sarjana Universitas Syiah Kuala |
Tahun Terbit | 2015 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Fadhmi, 2015. Uji Sensitivitas Madu Hutan (Poliflora) Aceh Terhadap Daya Hambat Staphylococcus aureus secara in Vitro. Pembimbing I, Dr. Mudatsir, M. Kes. Pembimbing II, Dr. Syaukani, S.Si, M. Sc. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat dan pengaruh perbedaan konsentrasi madu hutan (Poliflora) Aceh terhadap Staphylococcus aureus secara in vitro serta untuk mengetahui interaksi yang terjadi dari berbagai madu hutan (Poliflora) Aceh dengan perbedaan konsentrasi yang diberikan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai dengan Agustus 2014 di Laboratorium Mikrobiologi Akademi Analis Kesehatan (AAK) di Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial dengan perlakuan terdiri atas kontrol negatif (diberi NaCl 0,85%), kontrol positif (antibiotik ciprofloxacin), madu hutan dengan konsentrasi 25%, 50%, 75% dan 100% dengan enam ulangan. Metode yang digunakan adalah eksperimental laboratorium dan pengujian dengan metode difusi agar menggunakan kertas Blank Disc. Parameter yang diamati adalah diameter zona hambat dari berbagai madu hutan, pengaruh perbedaan konsentrasi terhadap daya hambat yang ditimbulkan dan interaksinya terhadap Staphylococcus aureus secara in vitro. Hasil penelitian menunjukkan bahwa madu hutan (Poliflora) Aceh mempunyai daya hambat yang berbeda terhadap bakteri Staphylococcus aureus secara in vitro. Madu hutan yang berasal dari Seulawah memiliki rata-rata diameter zona hambat terbesar. Semakin tinggi konsentrasi madu yang diberikan, maka semakin besar daya hambat yang terbentuk terhadap Staphylococcus aureus dan terdapat interaksi antara jenis madu hutan (Poliflora) Aceh dengan konsentrasi yang diberikan terhadap kemampuan menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus. Kata Kunci : Uji Sensitivitas Madu, Daya Hambat, dan Staphylococcus aureus. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan DAYA HAMBAT EKSTRAK ETANOL DAUN BINAHONG (ANREDERA CORDIFOLIA (TEN.) STEENIS) TERHADAP BAKTERI STAPHYLOCOCCUS AUREUS (MIZLA MAULIA N LUBIS, 2018) |
|
Kembali ke sebelumnya |