//
PERKEMBANGAN DAYAH ULUMUDDIN RNDI GAMPONG UTEUNKOT LHOKSEUMAWE, 1991 – 2014 |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | ROZATUL JANNAH - Personal Name |
---|---|
Subject | ISLAMIC EDUCATION DAYAH ULUMUDDIN |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan |
Tahun Terbit | 2014 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Kata kunci: Perkembangan, Dayah, dan Ulumuddin Skripsi ini meneliti tentang Perkembangan Dayah Ulumuddin Di Gampong Uteunkot Tahun 1991-2014. Gampong Uteunkot merupakan suatu gampong yang ada di Kecamatan Muara Dua, dimana gampong tersebut merupakan salah suatu gampong yang mendirikan Dayah atau Pondok Pesantren sampai sekarang. Dayah Ulumuddin adalah sebuah lembaga pendidikan Islam yang menganut sistem pondokan (Boarding) yang dipadukan dengan sistem pendidikan Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan Nasional. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui latar belakang berdirinya Dayah Ulumuddin Gampong Uteunkot tahun 1991-2014 dan, Untuk mengetahui perkembangan pendidikan Dayah Ulumuddin di Gampong Uteunkot Lhokseumawe mulai tahun 1991-2014. Penelitian ini adalah penelitian pendekatan kualitatif dengan metode sejarah. Adapun langkah-langkah yang harus ditempuh adalah: pengumpulan dan pebcarian sumber atau dokumen, dan isinya kemudian dikaji agar dapat dipercaya kebenarannya. Data-data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan Dayah Ulumuddin mengalami perkembangan yang meningkat, dari segi sarana dan prasarana pun sudah memadai siswa-siswi untuk belajar. Dayah Ulumuddin selalu melakukan perubahan kearah yang lebih baik lagi. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PERKEMBANGAN DAYAH DARURRAHMAH KOTA FAJAR KECAMATAN KLUET TIMUR KABUPATEN ACEH SELATAN TAHUN 1991-2014 (Muliana Sari, 2015) |
|
Kembali ke sebelumnya |