//
PENGARUH LAMA INKUBASI TERHADAP KADAR FITOESTROGEN PADA AMPAS KEDELAI YANG DIFERMENTASI ASPERGILLUS NIGER |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Resi Husnul Annisa - Personal Name |
---|---|
Abstrak/Catatan Penelitian ini bertujuan mengetahui kadar fitoestogen (estradiol) pada ampas kedelai setelah difermentasi Aspergillus niger pada lama inkubasi yang berbeda. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah ampas kedelai. Ampas kedelai difermentasi menggunakan Aspergillus niger yang terdiri dari 5 perlakuan lama inkubasi yakni inkubasi 0 jam (kontrol), 24 jam, 48 jam, 72 jam, dan 96 jam. Masing-masing perlakuan dibagi atas 3 ulangan. Sebanyak 0,6 gr ampas kedelai yang difermentasi Aspergillus niger dipreparasi dan supernatannya dianalisis dengan metode Enzyme-Linked Immunoabsorbent Assay (ELISA). Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Rata-rata kadar fitoestrogen (estradiol) pada lama inkubasi 0, 24, 48, 72, dan 96 jam berturut-turut adalah 94,30 pg/ml, 74,61 pg/ml, 89,40 pg/ml, 101,16 pg/ml, dan 123,44 pg/ml. Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa lama inkubasi 96 jam dengan Aspergillus niger dapat meningkatkan kadar fitoestrogen (estradiol). | |
Tempat Terbit | |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PENGARUH WAKTU DAN SUHU PEMANASAN PADA PROSES PENGERINGAN TERHADAP KADAR FITOESTROGEN PELET AMPAS KEDELAI FERMENTASI ASPERGILLUS NIGER (Novita Sari, 2015) |
|
Kembali ke sebelumnya |