//

KEBUTUHAN DAN KETERSEDIAAN LAHAN UNTUK SEREALIA DI KABUPATEN ACEH BESAR

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Fitriani - Personal Name
SubjectLAND USE - AGRICULTURAL SURVEYS
Bahasa Indonesia
Fakultas Fakultas Pertanian
Tahun Terbit 2015

Abstrak/Catatan

Fitriani. 1005106010048. Kebutuhan dan Ketersediaan Lahan untuk Pangan di Kabupaten Aceh Besar. Di bawah bimbingan Dewi Sri Jayanti, S.TP, M.Sc. sebagai Pembimbing Utama dan Dr. Mustafril, ST, M.Si. sebagai Pembimbing Anggota. RINGKASAN/ ABSTRAK Di Indonesia permasalahan pangan khususnya serealia tidak dapat kita hindari, walaupun kita sering disebut sebagai negara agraris yang sebagian besar penduduknya adalah petani. Kenyataannya masih banyak kekurangan serealia yang melanda Indonesia, hal ini seiring dengan meningkatnya penduduk. Bertambahnya penduduk menjadi satu-satunya permasalahan yang menghambat untuk menuju ketahanan pangan nasional. Berkurangnya lahan pertanian yang dikonversi menjadi pemukiman dan lahan industri, telah menjadi ancaman dan tantangan tersendiri bagi bangsa Indonesia untuk menjadi bangsa yang mandiri dalam bidang pangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan dan ketersediaan lahan untuk serealia berdasarkan perkembangan penduduk. Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis pertumbuhan dan proyeksi penduduk sebagai dasar perhitungan kebutuhan serealia di wilayah studi. Perkembangan produksi serealia untuk memprediksi ketersediaan serealia optimum berdasarkan kebutuhan pertumbuhan penduduk terutama kelompok serealia. Selanjutnya data yang digunakan dalam Penelitian ini adalah peta administrasi, peta tutupan lahan, peta kesesuaian lahan, peta kemiringan lahan, dan data perkembangan penduduk Kabupaten Aceh Besar dari tahun 2005-2012. Penelitian ini dilakukan dari bulan April-Juni 2014. Metode proyeksi pertumbuhan penduduk dan perkembangan produksi serealia menggunakan metode Verhults dan Solver pada Microsoft excel 2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada Tahun 2005 ketersediaan lahan untuk serealia seluas 34.313 Ha, sedangkan luas panen untuk serealia seluas 32.802 Ha, dan kebutuhan lahan serealia hanya seluas 20.756 Ha. Kemudian untuk hasil proyeksi luas panen serealia di Tahun 2020 meningkat menjadi 49.886 Ha, sedangkan proyeksi kebutuhan lahan serealia Kabupaten Aceh Besar mencapai angka 19.526 Ha, sehingga dari hasil ini dapat kita lihat luas panen lahan serealia masih dapat dapat mencukupi kebutuhan produksi lahan serealia di Kabupaten Aceh Besar. Hal ini berarti hingga Tahun 2020 ketersediaan serealia untuk Kabupaten Aceh Besar melebihi dari kebutuhan masyarakat terhadap serealia, kelebihan nilai kebutuhan lahannya mencapai 30.360 Ha, guna memenuhi kebutuhan serealia, dapat dipenuhi dari luas lahan produksi yang ada, dengan asumsi tidak terjadi konversi lahan sawah menjadi non sawah baik pertanian maupun non pertanian sampai Tahun 2020.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

KEBUTUHAN DAN KETERSEDIAAN LAHAN UNTUK SEREALIA DI KABUPATEN ACEH BESAR (Fitriani, 2015)

ANALISIS KEBUTUHAN DAN KETERSEDIAAN LAHAN UNTUK SEREALIA DI KOTA BANDA ACEH (Yusmia Widayanti, 2015)

STUDI KONVERSI LAHAN PERTANIAN KE NON PERTANIAN (STUDI KASUS DI KECAMATAN DARUL IMARAH KABUPATEN ACEH BESAR) (SELFIA HENIKA, 2014)

PENGARUH ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN TERHADAP PETANI PEREMPUAN DI KABUPATEN ACEH BESAR (Desi Ade Trya, 2017)

DAMPAK KONVERSI LAHAN PERTANIAN SAWAH TERHADAP PENDAPATAN PEMILIK LAHAN DI KECAMATAN MANYAK PAYED KABUPATEN ACEH TAMIANG (Wan Mutiara Fahmi , 2016)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy