//
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA SMP NEGERI 6 BANDA ACEH DITINJAU DARI MOTIVASI SISWA |
|
![]() |
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
Pengarang | Nadia Rahayu - Personal Name |
---|---|
Subject | TEACHING METHODS TYPE JIGSAW AND TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan |
Tahun Terbit | 2015 |
Abstrak/Catatan Kata kunci: pengaruh, Jigsaw, STAD, hasil belajar, IPS Terpadu, motivasi Model pembelajaran kooperatif mampu meningkatkan hasil belajar dan motivasi siswa karena siswa menjadi peran utama dalam setiap kegiatan pembelajaran. Model pembelajaran kooperatif yang berorientasi pada siswa diantaranya model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dan tipe STAD. Penelitian dengan judul “Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dengan Tipe STAD Terhadap Hasil Belajar IPS Terpadu Siswa SMP Negeri 6 Banda Aceh Ditinjau dari Motivasi Siswa” ini mengangkat dua masalah, yaitu apakah hasil belajar IPS Terpadu yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar IPS Terpadu yang menggunakan tipe STAD di SMP Negeri 6 Banda Aceh dan apakah hasil belajar IPS Terpadu siswa yang memiliki motivasi tinggi tidak sama dibandingkan dengan hasil belajar IPS Terpadu siswa yang memiliki motivasi rendah di SMP Negeri 6 Banda Aceh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kedua masalah tersebut. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah eksperimen dan jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling dengan jumlah 29 siswa pada kelas VII-2 dan 26 siswa pada kelas VII-3. Teknik pengumpulan data yaitu dengan tes dan angket. Pengolahan dan analisis data penelitian menggunakan rumus Chi Kuadrat untuk uji normalitas, uji F untuk uji homogenitas varians, serta Uji-t Polled Varians dan Anova Satu Jalan untuk uji hipotesis I dan hipotesis II. Pembuktian hipotesis I diperoleh nilai thitung = 6,47 dan ttabel = 2,02, yang berarti thitung > ttabel maka H0 ditolak, dengan demikian hasil belajar IPS Terpadu siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar IPS Terpadu siswa yang menggunakan tipe STAD di SMP Negeri 6 Banda Aceh. Pembuktian hipotesis II diperoleh Fhitung = 21,7 dan Ftabel = 4,03, yang berarti Fhitung > Ftabel maka H0 ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar IPS Terpadu siswa yang memiliki motivasi tinggi tidak sama dibandingkan dengan hasil belajar IPS Terpadu siswa yang memiliki motivasi rendah di SMP Negeri 6 Banda Aceh. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS DAN TIPE STAD PADA MATERI JARINGAN HEWAN DI SMA INSHAFUDDIN BANDA ACEH (Zakiah Rahmi, 2014) |
|
Kembali ke sebelumnya |