//

PENGEMBANGAN INSTRUMEN INDEKS KERENTANAN DAN KAPASITAS UNTUK MENGURANGI RISIKO BENCANA TSUNAMI PADA MURID SEKOLAH DI SMA NEGERI 5 BANDA AACEH

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Muhammad Saleh Siagian - Personal Name
SubjectDISASTERS
TSUNAMI
Bahasa Indonesia
Fakultas PROG. STUDI MAGISTER ILMU KEBENCANAAN
Tahun Terbit 2015

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Untuk mengurangi risiko bencana tsunami pada murid sekolah dapat dilakukan dengan mengurangi kerentanan dan meningkatkan kapasitas. Untuk mengetahui tingkat kerentanan dan kapasitas murid sekolah maka harus ada instrumen yang dapat menilainya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan instrumen indeks kerentanan dan kapasitas murid sekolah yang memenuhi kriteria validitas dan reliabilitas. Penelitian ini tergolong jenis penelitian pengembangan. Subjek penelitian terdiri dari 160 murid SMA Negeri 5 Banda Aceh. Tahapan penelitian ini terdiri dari (1) adaptasi literatur, (2) penulisan butir pernyataan, (3) Penelaahan terdiri dari validitas isi butir pernyataan dan pembobotan indikator variabel, (4) perbaikan, (5) uji coba kuesioner, (6) Analisis terdiri dari analisis distribusi jawaban, uji validitas dan uji reliabilitas, (7) administrasi instrumen terdiri dari seleksi dan perakitan instrumen, penetapan norma, dan penentuan skala, (8) analisis indeks. Hasil analisis dari 128 butir pernyataan yaitu, semua pilihan jawaban dipilih oleh responden sehingga memenuhi syarat analisis distribusi jawaban, hasil uji validitas semua butir pernyataan valid dan hasil uji reliabilitas semua butir pernyataan reliabel. Hasil analisis indeks kerentanan murid SMA Negeri 5 Banda Aceh adalah 45 dikategorikan rendah dengan tingkat kerentanan tertinggi hingga terendah pada indeks kerentanan fisik 64 kategori sedang. Indeks kerentanan lingkungan 44 kategori rendah. Indeks kerentanan sosial 35 kategori sangat rendah dan indeks kerentanan sikap dan motivasi 35 kategori sangat rendah. Hasil analisis indeks kapasitas murid SMA Negeri 5 Banda Aceh adalah 74 dikategorikan tinggi dengan tingkat kapasitas tertinggi hingga terendah pada indeks kapasitas pengetahuan 88 kategori sangat tinggi. Indeks kapasitas informasi 84 kategori sangat tinggi. Indeks kapasitas sarana 67 kategori tinggi dan indeks kapasitas jejaring 57 kategori sedang. Dari hasil penelitian pengembangan instrumen ini ditetapkan empat indikator variabel kerentanan dengan jumlah 64 butir pernyataan dan empat indikator variabel kapasitas dengan jumlah 64 butir pernyataan. Pengembangan instrumen ini masih dapat dikembangkan pada subjek yang berbeda dan juga masih dapat dikembangkan dengan metode simulasi. Kata kunci: pengembangan, instrumen, indeks, kerentanan, kapasitas, risiko, tsunami.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

PERBEDAAN INDEKS KESIAPSIAGAAN SISWA SMA NEGERI MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI DAN TSUNAMI BERDASARKAN ZONA KERENTANAN TSUNAMI DI KOTA BANDA ACEH (ROSA ELYZA PUTRI, 2020)

KAJIAN KERENTANAN BANGUNAN TERHADAP BENCANA TSUNAMI DI KECAMATAN MEURAXA-BANDA ACEH (Tuah Rizkiyah, 2015)

PENGEMBANGAN INSTRUMEN EVALUASI ASPEK PENGETAHUAN RISIKO PADA SISTIM PERINGATAN DINI TSUNAMI (Wan Akmal Indrawan, 2015)

ANALISIS TINGKAT KERENTANAN DAN KAPASITAS MASYARAKAT TERHADAP BENCANA BANJIR BANDANG KECAMATAN CELALA KABUPATEN ACEH TENGAH (Wahyuni, 2016)

TINJAUAN PENENTUAN NILAI KERENTANAN FISIK DAN SOSIAL BENCANA TSUNAMI PADA TINGKAT KOTA (STUDI KASUS KOTA BANDA ACEH) (Annisa Sri Sugiarti, 2019)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy