//

PENGARUH PEMBERIAN SALAP EKSTRAK DAUN LANTANA (LANTANA CAMARA) UNTUK PERBAIKAN JARINGAN LUKA PADA MENCIT (MUS MUSCULUS)

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Cut Habibul - Personal Name
SubjectMEDICINAL PLANTS
INJURIES
RATS
Bahasa Indonesia
Fakultas Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Tahun Terbit 2014

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Kata Kunci : Salap ekstrak daun lantana, perbaikan jaringan luka, mencit. Penelitian yang berjudul “Pengaruh Pemberian Salap Ekstrak Daun Lantana (Lantana camara) untuk Perbaikan Jaringan Luka pada Mencit (Mus musculus)” telah dilakukan pada bulan Mei-Juli 2014. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian salap ekstrak daun lantana (Lantana camara) terhadap perbaikan jaringan luka pada mencit (Mus musculus). Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan terdiri dari KP (kontrol positif), KN (kontrol negatif), L5 (salap ekstrak daun lantana konsentrasi 5%), L10 (salap ekstrak daun lantana konsentrasi 10%), L15 (salap ekstrak daun lantana konsentrasi 15%) dan L20 (salap ekstrak daun lantana konsentrasi 20%). Parameter penelitian mencakup waktu mengecil diameter luka, waktu terbentuk epitelisasi, waktu terbentuk keropeng, waktu terkelupas keropeng dan waktu tumbuh rambut di sekitar kulit. Analisis data dilakukan dengan analisis varian (ANAVA), uji beda nyata terkecil (BNT) dan uji korelasi. Rata-rata waktu mengecil diameter luka pemberian L15 adalah 12,8 hari dan L20 adalah 13,5 hari. Rata-rata waktu terbentuk epitelisasi pemberian L15 adalah 7,50 hari dan L20 adalah 9 hari. Rata-rata waktu terbentuk keropeng pemberian L15 adalah 3,50 hari dan L20 adalah 3,75 hari. Rata-rata waktu terkelupas keropeng pemberian L15 adalah 7,25 hari dan L20 adalah 8,25 hari. Rata-rata waktu tumbuh rambut pemberian L15 adalah 12,8 hari dan L20 adalah 13,5 hari. Pemberian salap ekstrak daun lantana (Lantana camara) 15% dan 20% efektif dapat memperbaiki jaringan luka pada mencit (Mus musculus) yang ditandai dengan cepatnya proses mengecil diameter luka, mempercepat pembentukan epitelisasi, meningkatkan pembentukan keropeng dan meningkatkan proses tumbuhnya rambut. Namun, pada proses terkelupasnya keropeng pemberian salap ekstrak daun lantana 15% lebih efektif bila dibandingkan dengan 20%.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

UJI LARVASIDA EKSTRAK ETANOL BUNGA TEMBELEKAN (LANTANA CAMARA LINN.) TERHADAP LARVA NYAMUK AEDES AEGYPTI L. INSTAR III (Nuriah, 2015)

PENGARUH EKSTRAK DAUN TEMBELEKAN(LANTANA CAMARA L.) SEBAGAI INSEKTISIDA ALAMI TERHADAP AKTIVITAS MAKAN LARVA PAPILIO DEMOLEUS L. (LEPIDOPTERA: PAPILIONIDAE) (Nun Sinta, 2019)

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN BINAHONG (ANREDERA CORDIFOLIA) TERHADAP PROSES PENYEMBUHAN LUKA INSISI (VULNUS INCISIVUM) PADA MENCIT (MUS MUSCULUS) (INES GUSTI PEBRI, 2017)

EFIKASI SALAP GETAH JARAK PAGAR (JATROPHA CURCAS, LINN) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA BAKAR DERAJAT II PADA KULIT MENCIT (MUS MUSCULUS) (Munawir Sajali, S.KH, 2015)

EFIKASI SALAP GETAH JARAK PAGAR (JATROPHA CURCAS, L) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA SAYAT PADA KULIT MENCIT (MUS MUSCULUS) (ZENI SUKRI, 2015)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy