//
PERAN WALIKOTA LANGSA DALAM PENYELESAIAN KONFLIK YAYASAN DAYAH BUSTANUL ULUM |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | T. Aulia Safaruddin - Personal Name |
---|---|
Subject | CONFLICT RESOLUTION MAYORS |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Ilmu Sosial dan ilmu Politik |
Tahun Terbit | 2015 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Yayasan Dayah Bustanul Ulum adalah sebuah lembaga yang bergerak di bidang pendidikan. Banyaknya permasalahan di dalam organ yayasan membuat kepercayaan masyarakat memudar akan manajemen YDBU yang berakibat kemunduran dan ketidakstabilan pengajaran yang menuntut masyarakat harus bergerak menanggapi permasalahan tersebut. Salah satu permasalahan yang terjadi adalah Ketua Yayasan telah melakukan perubahan manajemen MUQ yang mengakibatkan adanya pergantian para guru dan sistem pengajaran yang tidak bisa diterima oleh santri, serta masih banyak lagi permasalahan lain yang membuat banyak permintaan dari masyarakat serta wali murid agar Walikota Langsa dapat menyelesaikan konflik di YDBU. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan tentang peran walikota Langsa dalam menyelesaikan konflik serta kendala Walikota Langsa dalam menyelesaikan konflik YDBU. Metode dalam penulisan skripsi ini diperoleh melalui penelitian kepustakaan dan lapangan. Penelitian kepustakaan dilakukan dengan cara membaca buku teks, peraturan perundang-undangan, dan bahan bacaan lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini, sedangkan penelitian lapangan dilakukan dengan cara mewawancarai informan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan peran Walikota Langsa dalam menyelesaikan konflik YDBU belum menunjukkan hasil yang memuaskan. Hal ini disebabkan karena Walikota tidak bisa leluasa mengambil alih permasalahan dikarenakan yayasan mem punyai UU, aturan dan AD/ART sendiri untuk menjalankan sistem organisasi yayasan, pihak pemko tidak bisa bertindak dikarenakan yayasan adalah mil ik pribadi seperti yang tertera di dalam akte yayasan yang membuat pihak yayasan tergangu dengan hadirnya pihak pemko untuk menyelesaikan konflik YDBU. Adapun kendala yang dihadapi Walikota Langsa adalah tidak adanya titik temu penyelesaian disetiap pertemuan rapat yang dilakukan pihak Pemko dengan pihak yayasan sehingga membuat tidak adanya penyelesaian konflik dan keterbatasan pihak Pemko akan UU, aturan dan AD/ART yayasan menjadi kendala dalam penyelesaian koflik YDBU. Solusi untuk menyelesaian konflik tersebut alangkah baiknya diselesaikan oleh pihak yayasan karena penyelesaian lebih efektif apabila diselesaikan oleh pihak yayasan itu sendiri dan pihak Walikota dan pemko sebaiknya membantu mengakomodir, memotivasi serta mendorong percepatan penyelesaian konflik. Kata Kunci: mediasi, peranan, | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PERAN PEMERINTAH NAGAN RAYA DALAM PENYELESAIAN KONFLIK LAHAN RAWA TRIPA. (Roni Armen, 2015) |
|
Kembali ke sebelumnya |