//
ANALISIS MODEL BANGKITAN PERJALANAN PELAJAR KOMPLEK PERUMNAS JEULINGKE MENUJU KAWASAN PENDIDIKAN DARUSSALAM KOTA BANDA ACEH |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Mifta Umara - Personal Name |
---|---|
Subject | TRANSPORTATION ENGINEERING LAND USE |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Teknik Sipil |
Tahun Terbit | 2014 |
Abstrak/Catatan Salah satu kawasan pendidikan di Kota Banda Aceh adalah Darussalam, dimana tersedia sarana pendidikan informal dan pendidikan formal mulai dari SD hingga Perguruan Tinggi. Pergerakan dengan tujuan belajar perlu diperhatikan karena merupakan aktivitas rutin dilakukan oleh pelajar komplek Perumnas Jeulingke setiap harinya dapat membebani jaringan jalan dan banyaknya pergerakan dilakukan oleh pelajar akan mengakibatkan pertambahan volume lalu lintas dengan kapasitas jalan yang tetap sehingga terjadinya kemacetan di ruas jalan dan persimpangan di kawasan pendidikan Darussalam. Berdasarkan kondisi tersebut, maka dilakukan penelitian tentang pemodelan dan mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi besarnya bangkitan pergerakan dilakukan oleh pelajar komplek Perumnas Jeulingke menuju kawasan pendidikan Darussalam. Penelitian ini mengambil lokasi pada komplek Perumnas Jeulingke Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh dengan objek yang ditinjau adalah pelajar mulai dari SD, SMP, SMA, hingga Mahasiswa. Pengumpulan data primer dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara ke rumah tangga pada 92 Kepala Keluarga terdiri dari 118 orang pelajar di sepuluh lorong tersebut. Berdasarkan hasil kuesioner diketahui bahwa mayoritas jumlah pelajar berdasarkan jenjang pendidikan yang paling dominan di Perumnas Jeulingke adalah mahasiswa terdiri dari 45 orang atau sebesar 38%, jumlah pelajar SMP sebanyak 26 orang atau 22%, pelajar SMA 20% berjumlah 24 orang, dan 19% pelajar SD atau 23 orang. Jenis moda yang paling banyak digunakan oleh pelajar komplek Perumnas Jeulingke untuk melakukan perjalanan menuju kawasan pendidikan Darussalam adalah sepeda motor sebesar 84%. Berdasarkan hasil pengujian regresi dengan menggunakan software SPSS-19 diperoleh model terbaik Y = 0,250 + 0,708 X7 + 0,636 X8 + 0,789 X9 + 0,794 X10, dengan nilai determinasi (R2) sebesar 0,599 yakni bangkitan pelajar yang terjadi pada Perumnas Jeulingke sebesar 60% ditentukan oleh variabel bebas yang digunakan dalam model, (X7) pelajar jenjang pendidikan SMA, (X8) jumlah mahasiswa, (X9) jumlah pengguna mobil dan (X10) jumlah pengguna sepeda motor. Kata kunci: bangkitan perjalanan pelajar, regresi linear berganda. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan MODEL BANGKITAN PERGERAKAN PELAJAR SMA MENUJU SEKOLAH (STUDI KASUS KECAMATAN MEURAXA KOTA BANDA ACEH) (Novizar Iskandar, 2014) |
|
Kembali ke sebelumnya |