| |
Fadhlul Munawar. ESTIMASI KEBUTUHAN TULANGAN BALOK LANTAI 2 DAN BALOK LANTAI 3 PADA BANGUNAN GEDUNG KANTOR DITLANTAS POLDA ACEH. Banda Aceh : Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala, 2020 |
|
AbstrakAbstrak
gedung adalah wujud fisik dari hasil pekerjaan konstruksi yang menyatu dengan
tempat kedudukannya, memiliki komponen struktural terdiri dari pondasi, sloof
beton, kolom, plat lantai, balok lantai, dan tangga. salah satu dari pekerjaan
gedung adalah pekerjaan balok lantai yaitu merupakan bagian struktur yang
digunakan sebagai dudukan lantai dan pengikat kolom lantai atas. fungsinya
adalah sebagai rangka penguat horizontal bangunan akan beban-beban. penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui nilai kebutuhan tulangan pada pekerjaan balok
lantai 2 dan balok lantai 3 dan juga membandingkan dengan perhitungan
kontraktor pelaksana. proses penelitian diawali dengan pengumpulan data
sekunder pada gedung yang terdiri dari gambar bestek bangunan dan rencana
anggaran biaya (rab). adapun tahapan pengolahan data terdiri dari menghitung
volume tulangan pokok, menghitung volume tulangan sengkang. dari hasil
analisis diperoleh informasi bahwa kebutuhan tulangan balok lantai 2
Baca Juga : ESTIMASI KEBUTUHAN TULANGAN BALOK LANTAI 2 DAN BALOK LANTAI 3 PADA BANGUNAN GEDUNG KANTOR DITLANTAS POLDA ACEH (Fadhlul Munawar, 2020) ,
Baca Juga : ESTIMASI KEBUTUHAN TULANGAN KOLOM PADA BANGUNAN GEDUNG KANTOR DIREKTORAT LALU LINTAS (DITLANTAS) POLDA ACEH (Dodi Alghifari, 2020) , pat selisih terbesar pada bl2 dengan tulangan d22 sebesar 2936,52 kg, dengan persentase sebesar 37,6 %, dan selisih terkecil terdapat pada bl3 dengan tulangan d13 sebesar -146,78 kg, dengan persentase sebesar -15,3 %. sedangkan untuk balok lantai 3 terdapat selisih terbesar pada bl2 dengan tulangan d22 sebesar 6641,79 kg, dengan persentase sebesar 136,9 %, dan selisih terkecil terdapat pada bl3 dengan tulangan d13 sebesar -272,73 kg, dengan persentase sebesar -38,5 %. hasil positif menunjukkan bahwa perhitungan penulis lebih besar dari perhitungan kontraktor pelaksana, sebaliknya untuk hasil negatif perhitungan penulis lebih kecil dari perhitungan kontraktor pelaksana hasil perbandingan memperlihatkan bahwa kebutuhan tulangan balok lantai 2 terdapat selisih rata-rata sebesar 669,47 kg dengan persentase 9,1 % dan untuk balok lantai 3 terdapat selisih rata-rata 1144,56 kg dengan persentase 10,3 % dengan hasil perhitungan kontraktor pelaksana. kata kunci : kebutuhan tulangan, gedung, balok Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : fadhlul.m@mhs.unsyiah.ac.id atau dapat mengisi Form LSS di bawah. Literature Searching ServiceTulisan yang relevan ANALISA KEBUTUHAN TULANGAN KOLOM LANTAI II PADA BANGUNAN GEDUNG PERKANTORAN DI ACEH (M FITRA SAIFUNA, 2018) ,ESTIMASI BIAYA TENAGA KERJA PADA BANGUNAN GEDUNG SEKOLAH (Siti Hajar, 2020) , ANALISIS VOLUME TULANGAN PLAT LANTAI PADA BANGUNAN GEDUNG PERKANTORAN DI PROVINSI ACEH (FAIDZIN AJMIL UMUR, 2018) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |