| |
Fely Komul. Pusat Pedagang Kaki Lima di Kawasan Darussalam, Banda Aceh. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2014 |
|
AbstrakAbstrak
pusat pedagang kaki lima
di kawasan darussalam, banda aceh
oleh :
fely komul
0704104010026
pusat pedagang kaki lima di kawasan darussalam, banda aceh adalah suatu penyelesaian dalam menanggapi permasalahan ruang publik kota di kawasan darussalam yang tercemar akibat para pkl liar. akibat permasalahan ini, kawasan darussalam yang dikenal sebagai pusat pedidikan ternama di nanggroe aceh darussalam nyaris saja kehilangan citranya. maraknya para pkl liar di seputaran simpang galon hingga lapangan tugu membuat kawasan ini menjadi tidak tertib, kotor, dan kumuh.
pedagang kaki lima (pkl) atau pedagang sektor informal pada umumnya adalah berasal dari golongan pedagang yang hanya memiliki modal usaha kecil, sarana operasional dagangnya masih sederhana, dan cenderung berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lainnya. pemahaman pada kondisi seperti ini penting diperhatikan dalam menyelesaikan penataan pkl yang efektif dan manusiawi.
penataan pedagang kaki lima erat pula
Baca Juga : RESPON PEDAGANG KAKI LIMA TERHADAP PERATURAN DAERAH NO 3 TAHUN 2007 KOTA BANDA ACEH ( STUDI DI PASAR ACEH KOTA BANDA ACEH ) (Mirhadi Adhha, 2018) ,
Baca Juga : KONDISI SOSIAL EKONOMI PEDAGANG KAKI LIMA ILEGAL DI BANDA ACEH (Cildina mutiara, 2015) , nnya dengan sistem tata kota suatu kawasan. suatu kawasan dikenal baik apabila di dalamnya mampu mencerminkan identitas sebenarnya dari kawasan tersebut. konteks lokal, sosial budaya, ekonomi yang diterangkan dalam teori place menjadi faktor penting dalam pembentukkan identitas suatu kawasan. selain itu, kondisi ini juga turut mempengaruhi perkembangan kota yang mensejahterakan masyarakatnya. dengan mempertimbangkan konteks lokal dan karakter pkl tersebut, diharapkan kehadiran pusat pkl ini tidak hanya sekedar sebagai wadah untuk tempat berdagang pkl, tetapi juga mencakup siklus aktivitas utama masyarakat di dalamnya dan menjadi saksi bisu perkembangan kawasan setempat. kata kunci : pusat pedagang kaki lima, darussalam, aceh, teori place, urban Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan mengisi Form LSS di bawah. Literature Searching ServiceTulisan yang relevan PEDAGANG KAKI LIMA DI PASAR PEUNAYONG KOTA BANDA ACEH (SUATU TINJAUAN HISTORIS TAHUN 2003 - 2015) (Rizki Noviyuanda, 2018) ,PENGARUH SUMBER DAN JUMLAH MODAL TERHADAP LABA USAHA PADA PEDAGANG KAKI LIMA (STUDI KASUS DI DARUSSALAM BANDA ACEH) (RIRI HELVITA, 2017) , TINJAUAN KONDISI INFRASTRUKTUR PADA SIMPANG TAK BERSINYAL BERDASARKAN PERSEPSI MASYARAKAT DAN STRATEGI PENANGANANNYA (STUDI KASUS : SIMPANG TUJUH ULEE KARENG BANDA ACEH) (Fitria Phonna, 2017) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |