| |
MUHAMMAD SYAFRI AL HAYAT. ANALISIS FINANSIAL TANAMAN KELAPA SAWIT KONVERSI MENJADI TANAMAN KARET PADA KEBUN KARANG INONG KERJASAMA OPERASI PTPN-I DAN PTPN-III KECAMATAN RANTO PEUREULAK, KABUPATEN ACEH TIMUR. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2016 |
|
AbstrakAnalisis finansial tanaman kelapa sawit konversi menjadi tanaman karet pada kebun karang inong kerjasama operasi ptpn-i dan ptpn-iii
kecamatan ranto peureulak, kabupaten aceh timur
muhammad syafri al hayat/agribisnis/universitas syiah kuala
abstrak
pembangunan pertanian subsektor perkebunan memiliki arti penting terutama di negara berkembang yang selalu berupaya untuk memanfaatkan kekayaan sumber daya alam secara lestari dan berkelanjutan. kerjasama operasi (kso) ptpn-i dan ptpn-iii melakukan konversi tanaman kelapa sawit menjadi karet pada kebun karang inong. penelitian ini dilakukan pada kebun karang inong yang terletak di kecamatan ranto peureulak, kabupaten aceh timur. penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konversi tanaman kelapa sawit menjadi karet memberikan kenuntungan terhadap kerjasama operasi ptpn-i dan ptpn-iii secara finansial. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus (case study) dengan pengamatan langsung kelapangan.
Baca Juga : DAMPAK SISTEM KERJASAMA OPERASI PTPN-L DAN PTPN-III TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PEMBIBITAN KARET KEBUN KARA NG INONG KECAMATAN RANTAU PEUREULAK KABUPATEN ACEHTIMUR (Ujang Efrianda, 2020) ,
Baca Juga : STATUS FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA (FMA) PADA BERBAGAI SISTEM PENGELOLAAN DAN UMUR TANAMAN KELAPA SAWIT (rossy armayani arman, 2015) , ik pengumpulan data dilakukan dengan data primer dan data sekunder. metode analisis pada penelitian ini menggunakan criteria investasi, yaitu net present value (npv), net benefit cost ratio (net b/c), internal rate of return (irr), break event point (bep) dan pay back period (pbp). hasil analisis kriteria investasi menunjukkan bahwa konversi tanaman kelapa sawit menjadi karet memberikan keuntungan bagi perusahaan. hal ini dapat dilihat dari nilai npv > 0, yaitu sebesar rp 5,562,976,634 pada kelapa sawit dan karet sebesar rp 6,488,239,491. net b/c > 1 yaitu 3,4 pada kelapa sawit dan 9,8 pada karet, irr lebih besar dari suku bunga yang berlaku, dan bep kelapa sawit diperoleh pada tahun ke 10 bulan ke 8 dan bep karet diperoleh pada tahun ke 10 bulan ke 5. pbp kelapa sawit diperoleh pada tahun ke 10 bulan ke 5 dan pbp karet diperoleh tahun ke 10 bulan ke 2. kata kunci: analisis finansial, konversi tanaman kelapa sawit dan karet, kerjasama Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan mengisi Form LSS di bawah. Literature Searching ServiceTulisan yang relevan ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI KELAPA SAWIT DI ACEH TIMUR (STUDI KASUS PADA PTPN I KEBUN BARU) (Muhammad Ryan Firdha, 2015) ,ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONVERSI LAHAN TANAMAN KAKAO MENJADI KELAPA SAWIT DI KECAMATAN KUALA KABUPATEN NAGAN RAYA (MARZUKI YUSRIADI, 2015) , EKSPLORASI FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA DARI RIZOSFER BERBAGAI UMUR KELAPA SAWIT DENGAN KULTUR TRAPPING PADA PTPN I PULO TIGA, KABUPATEN ACEH TAMIANG (Isnu Hidayawati, 2015) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |