Indah Olivevia. PENGUJIAN PERMEABILITAS MENURUT SNI 03-2435-1991 PADA TANAH DI BEBERAPA TITIK PADA KABUPATEN ACEH BESAR. Banda Aceh : Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala, 2020

Abstrak

Abstrak tanah merupakan dasar dari suatu struktur atau konstruksi, baik itu konstruksi bangunan maupun jalan, yang sering menimbulkan masalah bila memiliki sifat-sifat yang buruk. tanah terdiri atas partikel-partikel yang saling berhubungan dan dalam partikel-partikel tersebut terdapat ruang yang terisi air dan udara. semua jenis tanah bersifat lolos air (permeable) dimana air bebas mengalir melalui ruang-ruang kosong (pori-pori) yang ada diantara butiran-butiran tanah. ada berbagai cara dalam meningkatkan laju permeabilitas tanah lanau atau juga bisa disebut tanah yang berukuran diantara pasir dan lempung. salah satu cara untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan meningkatkan nilai koefisien permeabilitas tanah dengan pemadatan. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui koefisien permeabilitas dengan pengujian falling head. tanah yang digunakan pada penelitian ini tanah lanau terganggu (disturbed) yang berasal dari kabupaten aceh besar yang berlokasi pada proyek

Baca Juga : PERBANDINGAN NILAI CBR LABORATORIUM DENGAN RNNILAI CBR BERDASARKAN INDEKS PLASTISITAS PADA RNTANAH DESA PEUKAN BILUY KECAMATAN DARUL KAMAL (TYA WAHYUNI, 2015) ,

Baca Juga : PENGUJIAN PERMEABILITAS MENURUT SNI 03-2435-1991 PADA TANAH DI BEBERAPA TITIK PADA KABUPATEN ACEH BESAR (Indah Olivevia, 2020) ,

pembangunan jalan tol ruas sigli – banda aceh (trans sumatera). berdasarkan hasil pengujian batas cair dan batas plastis (atterberg) yang telah dilakukan di laboratorium, memperoleh hasil diantaranya adalah: indeks plastisitas (pi) untuk sampel pertama adalah sebesar 32,05%, untuk sampel kedua nilai indeks plastisitas (pi) sebesar 28,66% dan pada sampel ketiga nilai indeks plastisitas (pi) sebesar 23,35%. berdasarkan pengujian pemadatan (standard proctor) lolos saringan no. 4 untuk sampel pertama memperoleh nilai berat volume kering maksimum (?d maks) sebesar 1,241 gr/cm3, untuk sampel kedua memperoleh nilai berat volume kering maksimum (?d maks) sebesar 1,223 gr/cm3, dan sampel ketiga memperoleh nilai berat volume kering maksimum (?d maks) sebesar 1,269 gr/cm3. nilai kadar air optimum/optimum moisture content (omc) untuk sampel pertama memperoleh nilai sebesar 15,19 %, untuk sampel kedua memperoleh nilai sebesar 15,838 %, untuk sampel ketiga memperoleh nilai sebesar 17,311 % dan untuk sampel empat memperoleh nilai sebesar 19,136 %. pengujian permeabilitas pada titik pertama, dengan nilai koefisien perme\abilitas rata-rata 2,77048 x 10-6 cm/detik. titik kedua nilai koefisien rata-rata 5,759 x 10-6 cm/detik dan titik ketiga nilai koefisien rata-rata pengujian permeabilitas sebesar 1,03305 x 10-5 cm/detik. dengan demikian stabilisasi tanah lanau yang dilakukan dengan cara memadatkan tanah menggunakan peralatan mekanis dapat meningkatkan nilai koefisien permeabilitas tanah. kata kunci: tanah lanau, standard proctor, permeabilitas, falling

Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : indaholivevia00@gmail.com atau dapat mengisi Form LSS di bawah.

Literature Searching Service



Tulisan yang relevan

ANALISIS PENGARUH PENAMBAHAN CANGKANG KEMIRI TERHADAP NILAI KOEFISIEN PERMEABILITAS TANAH LEMPUNG DESA LIMPOK KECAMATAN DARUSSALAM (Indah Novita, 2017) ,

PENGUJIAN KUAT GESER TANAH PADA BANGUNAN EMBUNG DESA BHA ULEE TUTU KECAMATAN SIMPANG TIGA KABUPATEN ACEH BESAR (Rizki Muliya, 2019) ,

ANALISIS PENGARUH PENCAMPURAN LIMBAH KERAMIK TERHADAP NILAI KOEFISIEN PERMEABILITAS TANAH LEMPUNG DESA LIMPOK DARUSSALAM (Miftahul Jannah, 2017) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi