Maspira. IDENTIFIKASI INSEKTA DIURNAL DI PERKEBUNAN KAMPUNG PADANG KECAMATAN TERANGUN KABUPATEN GAYO LUES. Banda Aceh : Fakultas KIP Universitas Syiah Kuala, 2020

Abstrak

Abstrak maspira, 2019. identifikasi insekta diurnal di perkebunan kampung padang kecamatan terangun kabupaten gayo lues. (skripsi) jurusan pendidikan biologi fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, universitas syiah kuala. pembimbing: (1) prof. dr. m. ali s., m.si., (2) dr. ismul huda, m.si. kata kunci: identifikasi, spesies insekta, perkebunan penelitian mengenai identifikasi insekta diurnal di perkebunan kampung padang kecamatan terangun kabupaten gayo lues telah dilaksanakan pada bulan maret sampai april 2019. penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui spesies insekta diurnal yang terdapat di perkebunan kampung padang kecamatan terangun kabupaten gayo lues. (2) untuk mengetahui deskripsi spesies insekta diurnal yang terdapat di perkebunan kampung padang kecamatan terangun kabupaten gayo lues. (3) untuk mengetahui persentase kehadiran spesies insekta yang terdapat di perkebunan kampung padang kecamatan terangun kabupaten gayo lues. jenis penelitian yang digunakan adalah

Baca Juga : KEANEKARAGAMAN INSEKTA PERMUKAAN TANAH DI KAWASAN RAINFOREST LODGES KEDAH BUNGA LOW KECAMATAN BLANGJERAGO, KABUPATEN GAYO LUES (Kasmawati, 2020) ,

Baca Juga : PERBANDINGAN PENDAPATAN ANTARA PETANI NILAM DENGAN PETANI SEREH WANGI DI KECAMATAN TERANGUN KABUPATEN GAYO LUES (Sulkani, 2015) ,

enelitian deskriptif. metode penelitian yang digunakan adalah menjelajah, mengadakan penelitian langsung dilapangan untuk mendapatkan data. lokasi penelitian dibagi kedalam tiga stasiun pengamatan. data dianalisis secara deskriptif dan ditampilkan dalam bentuk tabel yang berisi ordo,famili dan spesies. hasil penelitian (1) ditemukan 12 spesies insekta diurnal di perkebunan kampung padang kecamatan terangun kabupaten gayo lues (2) spesies insekta yang ditemukan berasal dari ordo lepidoptera (18 spesies), coleoptera (35 spesies), orthoptera (31 spesies), hemiptera (25 spesies), odoata (7 spesies), diptera (18 spesies), dan hymenoptera (9 spesies) dan (3) spesies insekta tingkat kehadiran yang paling tinggi yaitu berasal dari ordo orthoptera dan coleoptera, sedangkan spesies insekta yang paling sedikit berasal dari ordo odonata dan hymenoptera. kesimpulan adalah terdapat 12 spesies insekta diurnal yang terdiri dari 7 ordo, dan 12 famili.

Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : maspira67@gmail.com atau dapat mengisi Form LSS di bawah.

Literature Searching Service



Tulisan yang relevan

EVALUASI KARAKTERISTIK REPRODUKSI SAPI ACEH BETINA DI KECAMATAN TERANGUN KABUPATEN GAYO LUES (MULYADI PURNAMA B, 2019) ,

PERANAN PERANGKAT KAMPUNG DALAM PENGELOLAAN KEUANGAN KAMPUNG (SUATU PENELITIAN DI KECAMATAN BLANGJERANGO KABUPATEN GAYO LUES) (KASMAWATI, 2018) ,

FAKTOR-FAKROR YANG MEMPENGARUHI BERALIHNYA PETANI NILAM KE SEREI WANGI DI KECAMATAN BLANGKEJEREN KABUPATEN GAYO LUES (Muliadi, 2019) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi