| |
ALFI SYAHRIN. PENGARUH PENGGUNAAN CANGKANG KEMIRI SEBAGAI AGREGAT HALUS TERHADAP KUAT TARIK BELAH BETON NORMAL. Banda Aceh : Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala, 2019 |
|
AbstrakAbstrak
kemiri merupakan rempah-rempah yang sangat banyak digunakan untuk bumbu
masakan, digunakan sangat banyak tentunya akan menghasilkan limbah dari
cangkangnya yang cukup keras. pemanfaatan limbah tentunya akan menghasilkan
sisi positif terhadap lingkungan dan pencemarannya. pengaruh penggantian
agregat pada penelitian ini adalah untuk menguji mutu dan kualitas pada kekuatan
uji kuat tarik belah beton. dengan memanfaatkan material yang bisa di jangkau
dari beberapa tempat yang berbeda khususnya aceh menjadi alternatif untuk
dijadikan sebagai bahan pembentuk beton. penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pengaruh penggunaan cangkang kemiri sebagai agregat halus
terhadap kuat tarik belah beton. faktor air semen (fas) yang digunakan adalah
0,4. benda uji yang digunakan adalah benda uji silinder yang berukuran 15 cm x
30 cm dan jumlah benda uji keseluruhan adalah 25 buah benda uji. variasi
substitusi cangkang kemiri sebagai agregat halus untuk campuran beton
Baca Juga : PENGARUH PENGGUNAAN CANGKANG KEMIRI SEBAGAI AGREGAT KASAR TERHADAP KUAT TARIK BELAH BETON NORMAL (ADI IRAWAN, 2018) ,
Baca Juga : PENGARUH PENGGUNAAN CANGKANG KEMIRI SEBAGAI AGREGAT HALUS TERHADAP KUAT LENTUR BETON NORMAL. (NOVIA RAHMIKA, 2018) , , dan 20%. pengujian kuat tarik belah dilakukan setelah beton berumur 7 dan 28 hari. hasil yang diperoleh pada penelitian ini menunjukkan beton normal memiliki nilai kuat tarik belah lebih tinggi dari pada beton yang agregat halusnya di substitusikan dengan cangkang kemiri, nilai kuat tarik belah pada beton variasi cangkang kemiri 10% dengan nilai 3,16 mpa mengalami penurunan sebesar 7% terhadap beton normal, dimana nilai beton normal adalah 3,41 mpa dan pada variasi cangkang kemiri 20% dengan nilai 3,25 mpa juga mengalami penurunan sebesar 4% dari beton normal pada umur pengujian 7 hari. variasi cangkang kemiri 10% dengan nilai 3,64 mengalami penurunan sebesar 5% terhadap beton normal dengan nilai 3,84 mpa dan pada variasi cangkang kemiri 20% dengan nilai 3,36 mengalami penurunan sebesar 12% dari beton normal pada umur pengujian 28 hari. pada hubungan kuat tekan dan kuat tarik belah di peroleh nilai koefesien (k) diatas nilai cakupan yang dikemukakan nilson dan winter (1986 : 41) yaitu 0,5 – 0,67 dalam satuan mpa. penggunaan cangkang kemiri sebagai pengganti agregat halus tidak menghasilkan nilai kuat tarik belah lebih tinggi dari beton normal, namun penggunaan cangkang kemiri sebagai pengganti agregat halus masih dapat digunakan untuk campuran beton. kata kunci : beton, agregat halus, cangkang kemiri, kuat tarik belah. Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : alfi1003@mhs.unsyiah.ac.id atau dapat mengisi Form LSS di bawah. Literature Searching ServiceTulisan yang relevan PENGARUH PENGGUNAAN CANGKANG KEMIRI SEBAGAI AGREGAT HALUS TERHADAP KUAT TEKAN BETON NORMAL (YUSRAN HUDA, 2018) ,PENGARUH SUBSTITUSI AGREGAT HALUS DENGAN PRECIOUS SLAG BALL (PS BALL) TERHADAP KUAT TARIK LENTUR DAN KUAT TARIK BELAH BETON NORMAL DENGAN PERSENTASE 30% DAN 50% BERDASARKAN VOLUME AGREGAT HALUS (Amrul Chalid, 2018) , PENGARUH PENGGUNAAN CANGKANG KEMIRI SEBAGAI AGREGAT KASAR TERHADAP KUAT LENTUR BETON NORMAL (YUNI RIZNA, 2018) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |