HENI SEPTIA ADINDA. STUDI KASUS TERHADAP PUTUSAN PENGADILAN TINGGI DKI JAKARTA NOMOR 183/PDT/2013/PT.DKI TENTANG PERBUATAN MELAWAN HUKUM YANG DILAKUKAN NOTARIS DALAM PEMBUATAN AKTA AUTENTIK. Banda Aceh : Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala, 2019

Abstrak

Abstrak heni septia adinda, 2019 studi kasus terhadap putusan pengadilan tinggi dki jakarta nomor: 183/pdt/2013/pt.dki tentang perbuatan melawan hukum yang dilakukan notaris dalam pembuatan akta autentik fakultas hukum universitas syiah kuala banda aceh(vi, 80) pp, app, bibl. (mustakim, s.h., m.hum.) ketentuan pasal 16 ayat (1) huruf a undang-undang nomor 2 tahun 2014 tentang perubahan atas undang-undang nomor 30 tahun 2004 tentang jabatan notaris ditegaskan dalam menjalankan jabatannya notaris wajib bertindak amanah, jujur, seksama, mandiri, tidak berpihak dan menjaga kepentingan pihak yang terkait dalam perbuatan hukum. namun, dalam kenyataannya tergugat yang berprofesi notaris tidak menjalankan ketentuan tersebut. dimana notaris tidak seksama dalam menjaga kepentingan para pihak sehingga ada pihak yang dirugikan. atas perbuatan tersebut notaris telah memenuhi unsur pasal 1365 kuh perdata sehingga dapat

Baca Juga : STUDI KASUS TERHADAP PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 3002 K/PDT/2015 TENTANG PENGAKUAN AKTA AUTENTIK SEBAGAI ALAT BUKTI YANG SAH (Ulfa, 2018) ,

Baca Juga : STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR 02/PDT.G/2013/PN-LSM TENTANG GUGATAN TIDAK DAPAT DITERIMA (NIET ONTVANKELIJKE VERKLAARD) (KHUSWATUN NISA, 2016) ,

kan telah melakukan perbuatan melawan hukum. tetapi dalam putusan pengadilan tinggi dki jakarta nomor 183/pdt/2013/pt.dki menyatakan bahwa tergugat tidak terbukti melakukan perbuatan melawan hukum dalam pembuatan akta autentik. tujuan penulisan studi kasus ini untuk menjelaskan pertimbangan hukum dari hakim dalam putusan pengadilan tinggi dki jakarta nomor 183/pdt/2013/pt.dki yang menyatakan tergugat tidak terbukti melakukan perbuatan melawan hukum, dan untuk menjelaskan apakah pertimbangan hakim tersebut telah sesuai dengan tujuan hukum yang memberikan keadilan, kepastian dan kemanfaatan hukum bagi pihak yang berperkara. metode yang digunakan dalam penulisan studi kasus ini ialah metode penelitian normatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan dengan serangkaian kegiatan membaca dan mempelajari kasus, buku teks dan teori-teori, putusan pengadilan serta peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan permasalahan dalam studi kasus ini. hasil analisis terhadap putusan pengadilan tinggi dki jakarta nomor 183/pdt/2013menunjukkan bahwatergugat terbukti telah melakukan perbuatan melawan hukum karena telah memenuhi unsur pasal pasal 1365 kuh perdata. agar tercapainya tujuan hukum yang memberikan keadilan, kepastian dan kemanfaatan, maka disarankan kepadahakim dalam memutuskan suatu perkara hendaknya mendengarkan dan mempertimbangkan dalil kedua belah pihak dengan memperhatikan hukum tertulis dan tidak tertulis sehingga tidak ada pihak yang merasa dirugikan terhadap putusan

Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : heniseptia1997@gmail.com atau dapat mengisi Form LSS di bawah.

Literature Searching Service



Tulisan yang relevan

AKIBAT HUKUM TERHADAP SERTIFIKAT JAMINAN FIDUSIA YANG TIDAK MEMENUHI PERSYARATAN PENDAFTARAN (TREESNA PRASETYA, 2019) ,

STUDI KASUS TERHADAP PUTUSAN PENGADILAN TINGGI DKI JAKARTA NOMOR: 366/PDT.G/2012/PT.DKI TENTANG RNPERBUATAN MELAWAN HUKUM (Diana Putri Trisna, 2015) ,

NORMA BERTINDAK SAKSAMA DALAM PEMBUATAN AKTA NOTARIS (SUATU PENELITIAN DI KOTA BANDA ACEH DAN KABUPATEN PIDIE) (ALFIAN, 2020) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi