WINARDI. KAJIAN KINERJA SISTEM IRIGASI DI DAERAH IRIGASI PANDRAH KABUPATEN BIREUEN. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2019

Abstrak

Daerah irigasi pandrah merupakan jaringan irigasi teknis yang sumber airnya berasal dari sungai krueng pandrah. bendung pandrah dibangun tahun 1987 terletak di desa samagadeng kecamatan pandrah kabupaten bireuen memiliki luas sawah yang diairi 1.203 ha. dalam perkembangannya kerusakan-kerusakan yang terjadi di daerah irigasi pandrah juga tidak dapat diabaikan, maka perlu peninjauan kembali dengan dilakukan penilaian kinerja sistem irigasi. tujuan penelitian ini adalah mengetahui indeks kinerja sistem irigasi pandrah dengan pendekatan metode masscote dan mengetahui pengaruh variabel yang mempengaruhi kinerja sistem irigasi dengan structural equation modelling (sem). penilaian indeks kinerja sistem irigasi pandah pendekatan metode masscote dilakukan dengan evaluasi rapid appraisal procedure (rap) terhadap empat indikator utama yaitu indikator pelayanan, indikator p3a, indikator sdm operator, dan indikator modernisasi operasi saluran serta pemodelan kinerja sistem irigasi

Baca Juga : ANALISIS KUALITAS AIR IRIGASI UNTUK PERTANIAN DI DAERAH IRIGASI PANTE LHONG KABUPATEN BIREUEN (M.Aygun, 2019) ,

Baca Juga : EVALUASI KINERJA JARINGAN IRIGASI DAERAH IRIGASI BARO KANAN KABUPATEN PIDIE (Husaini, 2019) ,

pandrah dengan sem yang dioperasikan melalui program amos. hasil penelitian penilaian kinerja sistem irigasi pandrah berdasarkan metode masscote dengan evaluasi rap menunjukkan indeks kinerja sebesar nilai mutlak (level of service) adalah 3,05, maka indeks kinerja sistem irigasi pandrah pada kondisi eksisting berada pada klasifikasi baik. sedangkan analisis kinerja sistem irigasi dengan sem menunjukan pelayanan irigasi berpengaruh positif terhadap kinerja sistem irigasi sebesar 0,082 dengan taraf signifikan 0,768, p3a berpengaruh positif terhadap kinerja sistem irigasi sebesar 0,090 dengan taraf signifikan 0,273, sdm operator berpengaruh positif terhadap kinerja sistem irigasi sebesar 0,419 dengan taraf signifikan 0,287 dan modernisasi operasi saluran berpengaruh positif terhadap terhadap kinerja sistem irigasi sebesar 0,606 dengan taraf signifikan 0,039. dari empat variabel dependen yaitu pelayanan irigasi, p3a, sdm operator, dan modernisasi operasi berpengaruh positf terhadap kinerja sistem irigasi, disimpulkan kinerja sistem irigasi pandrah baik. kata kunci : kinerja sistem irigasi, masscote, rapid appraisal procedure (rap), structural equation modelling (sem),

Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : winardi_stmm@yahoo.com atau dapat mengisi Form LSS di bawah.

Literature Searching Service



Tulisan yang relevan

PENILAIAN DAN UPAYA PENINGKATAN KINERJA SISTEM IRIGASI PADA DAERAH IRIGASI KR. BARO KIRI KABUPATEN PIDIE (Firman Saputra, 2018) ,

ANALISIS SISTEM PENGELOLAAN IRIGASI DI DESA BARABUNG KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR (Isnaniati, 2013) ,

PERAN MODAL SOSIAL DAN PARTISIPASI TERHADAP EFEKTIVITAS TEKNIS PENGELOLAAN IRIGASI (STUDI KASUS DAERAH IRIGASI NALAN KABUPATEN BIREUEN) (Reyna Listiani, 2018) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi