| |
RANY ANGGARA. HUBUNGAN KEKERABATAN FENETIK 10 ANGGOTA FAMILIA FABACEAE. Banda Aceh : Fakultas KIP Universitas Syiah Kuala, 2018 |
|
AbstrakAbstrak
rany anggara. 2018. hubungan kekerabatan fenetik 10 anggota familia fabaceae. skripsi, jurusan pendidikan biologi, fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, universitas syiah kuala.
pembimbing:
(1) dr. cut nurmaliah, m. pd., (2) dr. hasanuddin, m. si.
kata kunci: kekerabatan, fenetik, fabaceae, indeks similaritas, indeks disimilaritas
penelitian tentang “hubungan kekerabatan fenetik 10 anggota familia fabaceae” telah dilakukan sejak bulan agustus 2018 - oktober 2018. tujuan penelitian (1) untuk mengetahui kategori hubungan kekerabatan fenetik diantara 10 anggota familia fabaceae, (2) untuk mengetahui jenis-jenis yang memiliki hubungan kekerabatan fenetik terdekat diantara 10 anggota familia fabaceae. penelitian dilakukan di laboratorium program studi pendidikan biologi fakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas syiah kuala. pengambilan sampel dengan metode observasi. jumlah sampel yang diambil yaitu 10 anggota familia fabaceae yang terdiri dari
Baca Juga : HUBUNGAN KEKERABATAN FENETIK 7 ANGGOTA FAMILIA ZINGIBERACEAE (Dia Hastuti, 2019) ,
Baca Juga : HUBUNGAN KEKERABATAN FENETIK TUJUH ANGGOTA FAMILIA APOCYNACEAE (RAHMAWATI, 2016) , cang tanah (arachis hypogea), kacang kedelai (glycine max), kacang panjang (vigna sinensis), kacang hijau (phaseolus radiatus), kecipir (psophocarpus tetragonolobus), kacang ketopong (centrosema pubescens), kembang telang (clitoria ternate), orok-orok (crotalaria striata), dadap merah (erythrina crista-galii), dan angsana (pterocarpus indicus). metode penelitian yaitu observasi eksploratif dan parameter yang diamati berupa ciri morfologi dari batang, daun, bunga, buah dan biji. analisis data menggunakan rumus pengukuran kemiripan atau indeks similaritas (is) dan pengukuran ketidakmiripan atau indeks disimilaritas (id), data ditampilkan dalam bentuk tabel dan fenogram. hasil penelitian ini terdapat 45 kombinasi spesies dimana hubungan kekerabatan sangat dekat dimiliki oleh empat kombinasi spesies dengan nilai is = 84,6 sampai dengan is = 76, sedangkan 24 kombinasi spesies lainnya memiliki hubungan kekerabatan dekat dengan nilai is = 73,4 sampai dengan is = 51 dan 17 kombinasi spesies lainnya memiliki hubungan kekerabatan yang tidak dekat dengan nilai is = 50 sampai dengan is = 29,1. kesimpulan penelitian ini terdapat tiga kategori hubungan kekerabatan yaitu sangat dekat, dekat dan tidak Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : ranyanggara.bio14@fkip.unsyiah.ac.id atau dapat mengisi Form LSS di bawah. Literature Searching ServiceTulisan yang relevan HUBUNGAN KEKERABATAN FENETIK 10 SPESIES ANGGOTA FAMILIA ARECACEAE (SAUFIA LAILATUR RAHMAH, 2019) ,HUBUNGAN KEKERABATAN FENETIK 9 SPESIES ANGGOTA FAMILIA ARACEAE (Fara Lusyana, 2019) , KEKERABATAN FENETIK 10 GENUS EUPHORBIACEAE (PUTRI LIANA, 2014) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |