| |
Ismail. GAYA TARIK AKAR BAMBU TERHADAP STABILITAS LERENG. Banda Aceh : Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala, 2018 |
|
AbstrakKelongsoran dan erosi merupakan bencana yang sering terjadi pada lereng-lereng
yang alami. pada lereng yang bersudut kritis, jenis tanah berbatuan kurang padat dan
ketinggian lereng dapat menyebabkan stabilitas pada lereng berkurang. akar pohon
sebagai perkuatan berperan penting dalam melindungi massa tanah. tanaman bambu
mempunyai sistem perakaran serabut dengan akar rimpang yang sangat kuat,
meskipun berakar serabut pohon bambu sangat tahan terhadap terpaan angin kencang.
melalui pengamatan langsung oleh penulis di lapangan, kondisi lereng yang terdapat
pohon bambu tidak mudah tergerus oleh air sungai, sehingga lereng tidak mudah
mengalami longsor. oleh karena itu, akar bambu yang diteliti apakah berpengaruh
terhadap kekuatan geser terhadap stabilitas tanah. penelitian ini bertujuan untuk
menentukan nilai kekuatan tarik akar yang dapat mempengaruhi kekuatan geser tanah
pada lereng. hasil klasifikasi pengujian di laboratorium menunjukkan hasil bahwa
pada lokasi lereng
Baca Juga : KEKUATAN TARIK AKAR BAMBU TERHADAP STABILITAS TANAH DI BAWAH LERENG (Rizki Ramadhan, 2016) ,
Baca Juga : PENGUATAN AKAR BAMBU DI BAWAH LERENG KEPADA KONTRIBUSI KEKUATAN GESER TERHADAP STABILITAS TANAH . (haris novian saputra, 2017) , al memiliki jenis tanah lanau anorganik dan lokasi banjir bandang adalah lempung anorganik. hasil pengujian geser langsung (direct shear) pada penelitian ini didapatkan nilai sudut geser dalam (?) rata-rata pada lokasi normal adalah 19,67º dan nilai kohesi (c) yaitu sebesar 0,50 kg/cm2. sementara, untuk lokasi banjir bandang nilai sudut geser dalam (?) rata-rata adalah 12º dan nilai kohesi (c) yaitu sebesar 0,283 kg/cm2. hasil yang didapat pada penelitian di lapangan berdasarkan grafik adalah gaya tarik akar cenderung meningkat seiring bertambahnya jumlah dan diameter akar. sementara, kekuatan tarik akar yang kurang dari tiga cenderung menurun dengan signifikan, sedangkan jumlah akar lebih dari tiga kekuatan tarik akar tidak menurun secara signifikan. perakaran akar bambu pada lereng dapat meningkatkan nilai kohesi tanah pada lereng yang di akibatkan oleh interaksi akar dan tanah. tambahan nilai kohesi yang di dapat dari interaksi akar dan tanah akan mempengaruhi stabilitas tanah pada lereng. kata kunci : akar bambu, gaya tarik, kekuatan tarik, stabilitas Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : ismaiskf@gmail.com atau dapat mengisi Form LSS di bawah. Literature Searching ServiceTulisan yang relevan STUDI POTENSI PEMANFAATAN SERAT SABUT KELAPA SEBAGAI MEDIA VEGETASI PADA LERENG TANDUS UNTUK PENCEGAHAN LONGSOR DANGKAL DAN EROSI (MUHAMMAD SUHENDRA, 2019) ,KONTRIBUSI AKAR BAMBU TERHADAP PENINGKATAN PARAMETER KUAT GESER TANAH AKIBAT BANJIR BANDANG (Maulana Rizki Nst, 2017) , KESTABILAN LERENG PADA SUNGAI AIH TRIPE DESA KENDAWI KABUPATEN GAYO LUES AKIBAT BEBAN GEMPA STATIS (Ikhwanulkiram, 2016) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |