| |
Rihman Maha. PENGARUH ALIH FUNGSI LAHAN KAWASAN HUTAN TERHADAP PEREKONOMIAN INDONESIA. Banda Aceh : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Syiah Kuala, 2018 |
|
AbstrakAbstrak
judul
: pengaruh alih fungsi lahan kawasan hutan terhadap
perekonomian indonesia
nama
: rihman maha
nim
: 1301101010009
fakultas./jurusan
: ekonomi dan bisnis/ekonomi pembangunan
dosen pembimbing : prof. dr. raja masbar, m.sc
penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari alih fungsi lahan
kawasan hutan terhadap perekonomian di empat pulau besar indonesia yaitu pulau
sumatera, jawa, kalimantan, dan sulawesi. data sekunder yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data mengenai perubahan luas hutan (lh), hutan produksi
tetap (hp), hutan produksi terbatas (hpt), dan hutan produksi yang dapat
dikonversi (hpk), kemudian dianalisis pengaruhnya terhadap pertumbuhan
ekonomi di empat pulau tersebut dari tahun 2001-2015. penelitian ini
menggunakan model regresi data panel.hasilnya, peneliti menemukan bahwa
perubahan lh berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi
di pulau sumatera dan sulawesi. berbeda dengan pulau jawa
Baca Juga : STUDI FAKTOR PENYEBAB FRAGMENTASI HABITAT DI KAWASAN TAMAN HUTAN RAYA POCUT MEURAH INTAN, ACEH (DINDA NOVITA, 2017) ,
Baca Juga : FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ALIH FUNGSI LAHAN SAWAH MENJADI LAHAN NON PERTANIAN DI KECAMATAN TANGSE KABUPATEN PIDIE (EKY SULAIKA, 2016) , n kalimantan, justru perubahan lh berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di dua pulau ini. hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa pengaruh dari luas hutan produksi yang terdiri dari hp, hpk, dan hpt di empat pulau ini masing-masing mempunyai pengaruh yang berbeda. dengan demikian, disarankan kepadapemerintah agar mampu membuat kebijakan yang efektif terkait pengelolaan kawasan hutan indonesia, agar dampak dari alih fungsi hutan benar-benar bisa memberikan dampak yang baik bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. kata kunci: pertumbuhan ekonomi, luas hutan (lh), hutan produksi tetap (hp), hutan produksi terbatas (hpt), dan hutan produksi yang dapat dikonversi (hpk). Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : maharihman@gmail.com atau dapat mengisi Form LSS di bawah. Literature Searching ServiceTulisan yang relevan IDENTIFIKASI DAN KEANEKARAGAMAN BURUNG DI HUTAN PINING KABUPATEN GAYO LUES DALAM KAWASAN EKOSISTEM LEUSER (Zurfika Ramayanti, 2020) ,PERILAKU MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN HUTAN LINDUNG SEBAGAI LAHAN PERKEBUNAN (STUDI KASUS DESA BLANGTEMUNG KECAMATAN DABUN GELANG KABUPATEN GAYO LUES). (MUSLIM, 2019) , DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN SAWAH TERHADAP KONDISI SOISAL EKONOMI MASYARAKAT KECAMATAN BAITUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR (Yasfir Maarif, 2018) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |