| |
ISMA INDIRA YANTHY HARAHAP. GAMBARAN JARAK DISKLUSI GIGI POSTERIOR WORKING SIDE PADA SKEMA OKLUSI CANINE GUIDANCE. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2018 |
|
AbstrakAbstrak
nama : isma i. harahap
fakultas : kedokteran gigi
program studi : pendidikan dokter gigi
judul : gambaran jarak disklusi gigi posterior working side pada skema oklusi canine guidance
canine guidance merupakan skema oklusi yang menguntungkan, dimana gigi kaninus akan memisahkan gigi posterior saat mandibula bergerak ke arah working side. semakin pendek jarak untuk mencapai disklusi akan memliki dampak positif terhadap sistem stomatognati. penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran jarak disklusi gigi posterior working side pada skema oklusi canine guidance. penelitian ini merupakan survei deskriptif dengan menggunakan desain penelitian crosssectional dengan jumlah subjek sebanyak 28 orang. subjek yang memiliki skema oklusi canine guidance akan diperiksa secara klinis jarak disklusi gigi posterior pada working side nya. patokan jarak disklusi didapatkan dari insisivus sentral maksila yang ditandai dengan marker pen. setelah itu melihat jarak hilangnya kontak gigi
Baca Juga : GAMBARAN JARAK DISKLUSI GIGI POSTERIOR NONWORKING SIDE PADA SKEMA OKLUSI CANINE GUIDANCE (YULI RIZKA CAROLINA, 2018) ,
Baca Juga : GAMBARAN SKEMA OKLUSI PADA SUBJEK DENGAN KEBIASAAN MENGUNYAH SATU SISI (NAURA SAJIDA, 2015) , osterior dibantu dengan dental floss. hasil yang didapatkan dari penelitian pada working side kanan sebanyak 81,8% subjek pada molar dua mengalami disklusi pada jarak 1 mm, 50% subjek mengalami disklusi molar satu pada jarak 1 mm, 54,5% subjek mengalami disklusi premolar satu dan premolar 2 pada jarak 2 mm. hasil yang didapatkan dari penelitian pada working side kiri sebanyak 87% subjek pada molar dua mengalami disklusi pada jarak 1 mm, 60,9% subjek mengalami disklusi molar satu pada jarak 1 mm, 56,5% subjek mengalami disklusi premolar dua pada jarak 2 mm dan sebanyak 69,6% subjek mengalami disklusi premolar satu pada jarak 2 mm. kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah jarak disklusi gigi posterior baik sisi kanan maupun kiri paling banyak terjadi pada 1 mm pada molar dua dan molar satu, dan 2 mm pada gigi premolar dua dan premolar satu. kata kunci : disklusi, working side, canine Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : yanthy.hrp.18@gmail.com atau dapat mengisi Form LSS di bawah. Literature Searching ServiceTulisan yang relevan GAMBARAN SKEMA OKLUSI PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNSYIAH ANGKATAN 2011-2014 YANG MEMILIKI AKTIVITAS PARAFUNGSI (BRUXISM) (Novia Lestari, 2015) ,GAMBARAN SKEMA OKLUSI PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI KEDOKTERAN GIGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNSYIAH ANGKATAN 2007-2010 (SASKY MS RAHMAN, 2014) , GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG KEHILANGAN GIGI DAN PEMAKAIAN GIGI TIRUAN DI KECAMATAN JAYA BARU BANDA ACEH (Charunnisa, 2017) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |