| |
SARAHATUN NISAK. PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PELET DARI KOMPOSIT BENTONIT-KITOSAN-SULFUR-NA2S. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2018 |
|
AbstrakAbstrak
penelitian pembuatan pelet komposit bentonit yang dapat menyangga sulfur dan stabil telah dilakukan di laboratorium kimia dan biologi fkip unsyiah. pelet tidak berpori dibuat 5 variasi perbandingan berat antara bentonit dengan semen putih yaitu 100 : 0 sampai 70 : 30. pelet berpori besar dibuat dari varisasi terbaik pelet tidak berpori dengan variasi penambahan naftalena 5 - 20 % dari total berat pelet tidak berpori. pelet berpori kecil dibuat dari variasi terbaik pelet berpori besar. uji daya tahan semua variasi pelet dilakukan menggunakan sentrifugal dengan kecepatan 500 rpm selama 20 menit dan menggunakan rotari evaporator dengan kecepatan 50 rpm selama 5 menit. penentuan massa jenis pelet menggunakan piknometer dan pengukuran diameter pori-pori pelet menggunakan optilab. immobilisasi koloid sulfur semua variasi pelet dilakukan dengan dicelupkan pelet dalam kitosan, larutan na2s2o3.5h2o 0,5 m, ch3cooh 1,5% dan na2s 0,5 m kemudian dilakukan pengeringan pada setiap
Baca Juga : PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PELET DARI KOMPOSIT BENTONIT-KITOSAN-SULFUR-NA2S (SARAHATUN NISAK, 2018) ,
Baca Juga : PEMBUATAN FILM TIPIS KOMPOSIT KITOSAN/PVA/NANOPARTIKEL AG DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERINYA (Lusi Fiska, 2019) , nnya. pelet yang telah diimmobilisasi dicuci dengan cs2 dan diuapkan kemudian ditimbang berat koloid sulfur. hasil penelitian menunjukkan bahwa komposisi terbaik pelet antara bentonit, semen putih dan naftalena adalah 80 : 20 : 20 g. berdasarkan uji daya tahan diperoleh bahwa urutan daya tahan pelet dari yang paling kuat adalah pelet tidak berpori, berpori besar, dan berpori kecil demikian juga dengan massa jenisnya. hasil pengukuran dengan optilab diperoleh bahwa diamater pori-pori pelet berpori besar dan berpori kecil adalah 0,1 mm dan 0,01-0,02 mm. koloid sulfur yang terikat pada pelet tidak berpori, berpori besar, dan berpori kecil berturut-turut adalah 0,0030 g, 0,0010 g, dan 0,0010 g. kata kunci: pelet komposit bentonit, berpori besar,berpori kecil, koloid Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : sarahatun.nisak94@gmail.com atau dapat mengisi Form LSS di bawah. Literature Searching ServiceTulisan yang relevan PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI KOMPOSIT KITOSAN-SELULOSA SEBAGAI ADSORBEN ION LOGAM CD(II) (SHABRINA, 2016) ,UPAYA PEMBUATAN PELLET DARI BERBAGAI KOMPOSISISEBAGAI PENYANGGA KOLOID SULFUR (Maryam Jamilah, 2017) , MODIFIKASI KITOSAN MENGGUNAKAN HIDROLISAT PROTEIN DARI LIMBAH BROKOLI (BRASSICA OLERACEA L) DAN PASIR BESI SEBAGAI ADSORBEN METILEN BIRU (YHUDHISTIRA DEPARI, 2020) , |
|
|
Kembali ke halaman sebelumnya
Terkini
PROSPEK EKSPOR KOPI ARABIKA ORGANIK BERSERTIFIKAT DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
ANALISIS KOMPARATIF TINGKAT PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH IRIGASI DAN PADI SAWAH TADAH HUJAN BERDASARKAN STATUS PENGUASAAN LAHAN DI KECAMATAN KUTA COT GLIE KABUPATEN ACEH BESAR |
KAJIAN PEMASARAN DAN KEUNTUNGAN PETANI KACANG TANAH DI KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR |
STUDI PENDAPATAN RUMAH TANGGA PERTANIAN DI DATARAN TINGGI (KASUS DESA URING KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH) |
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI TEMBAKAU DI KECAMATAN BANDAR BARU KABUPATEN PIDIE JAYA |