MUHAMMAD AROZA. ISOLASI DAN IDENTIFIKASI BAKTERI GRAM POSITIF KOKUS PADA KASUS EAR MITES KUCING DOMESTIK (FELIS DOMESTICUS) DI KECAMATAN SYIAH KUALA KOTA BANDA ACEH. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala, 2017

Abstrak

Isolasi dan identifikasi bakteri gram positif kokus pada kasus ear mites kucing domestik (felis domesticus) di kecamatan syiah kuala kota banda aceh abstrak penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi bakteri gram positif kokus yang diduga menjadi penyebab infeksi sekunder pada kasus ear mites kucing domestik di kecamatan syiah kuala kota banda aceh. sampel yang digunakan berasal dari 10 ekor kucing domestik yang positif menderita ear mites. hasil swab liang telinga kucing dimasukan ke media nutrient broth (nb) dan diinkubasikan pada suhu 37°c selama 24 jam, selanjutnya menggunakan osse steril dilakukan penanaman pada media manitol salt agar (msa) dan media plate agar darah (pad) dengan teknik goresan t lalu diinkubasikan kembali selama 24-48 jam. morfologi koloni yang tumbuh terpisah diamati bentuk, ukuran, warna dan elevasi sebelum dilakukan pewarnaan gram. uji biokimia (manitol dan

Baca Juga : ISOLASI DAN IDENTIFIKASI PSEUDOMONAS AERUGINOSA PADA KASUS EAR MITES KUCING DOMESTIK (FELIS DOMESTICUS) DI KECAMATAN SYIAH KUALA, BANDA ACEH. (WINDIAN TAJUK MASMAH, 2017) ,

Baca Juga : IDENTIKASI SPESIES TUNGAU PENYEBAB EAR MITES PADA KUCING DOMESTIK (FELIS DOMESTICUS) DI KECAMATAN SYIAH KUALA DAN KECAMATAN LUENG BATA (FEBRIZA SUKRA HAMDANI, 2020) ,

sa) dan uji katalase dilakukan pada bakteri yang berbentuk kokus. hasil penelitian ini dari 10 sampel dinyatakan 8 sampel (80%) penyebab infeksi sekunder pada kasus ear mites adalah bakteri gram positif dari kelompok staphylococcus sp dan 2 sampel (20%) dari kelompok streptococcus sp. dari 8 sampel yang terinfeksi bakteri kelompok staphylococcus, 3 sampel (37,5%) merupakan infeksi tunggal staphylococcus aureus dan 2 sampel (20%) merupakan infeksi tunggal staphylococcus epidermidis, selain itu terdapat infeksi ganda antara staphylococcus aureus dan juga staphylococcus epidermidis sebanyak 2 sampel (20%) dan infeksi ganda staphylococcus aureus dengan micrococcus sp sebanyak 1 sampel

Pengarang tidak dapat memberikan Full Text secara langsung, untuk mendapatkan full text silahkan menghubungi email pengarang : Aroza_fkh@yahoo.com atau dapat mengisi Form LSS di bawah.

Literature Searching Service



Tulisan yang relevan

ISOLASI DAN IDENTIFIKASI STREPTOCOCCUS MUTANS PADA KUCING DOMESTIK (FELIS DOMESTICUS) SEBAGAI AGEN PENYEBAB KARIES GIGI (PUTRI FEBRIANI DASOPANG, 2020) ,

ISOLASI PSEUDOMONAS AERUGINOSA PADA KASUS EAR MITES KUCING DOMESTIK DAN SENSITIVITAS TERHADAP ANTIBIOTIK (PANDU PUTRA ANUGRAH BEPA, 2020) ,

SUSEPTIBILITAS STAPHYLOCOCCUS AUREUS YANG DIISOLASI DARI KASUS EAR MITES KUCING DOMESTIK TERHADAP ANTIBIOTIK (FADELI BERMANI, 2020) ,


Kembali ke halaman sebelumnya


Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi